DESKJABAR – Jembatan Otista di Jl Otto Iskandardinata Bogor sudah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa, 19 Desember 2023 sekitar pukul 10 pagi.
Diketahui, Jembatan Otista Bogor menurut sejarahnya memiliki cerita yang panjang sejak tahun 1920 (Jaman penjajahan Belanda), dan hingga kini jembatan tersebut telah berusia sekitar 103 tahun.
Bukan usia yang singkat bagi Jembatan Otista yang menjadi saksi bisu tumbuh dan berkembang pembangunan di Kota Bogor, hingga saat ini. Dan menjadi jembatan penghubung kawasan Tugu Kujang (Kalapa Ciung tempo dulu) dengan pasar Bogor Surya Kencana.
Baca Juga: Jembatan Otista Diresmikan Presiden Joko Widodo, Warga Bogor Bilang Begini !
Awal Nama Jembatan Otista
Tim ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Bogor Taufik Hasunna beberapa waktu lalu mengatakan, dahulu Jembatan Otista memiliki nama Jembatan Treug Weg, diambil dari nama ahli botani yang bernama Treug Weg.
“Ahli botani berkebangsaan Belanda bernama Treug Weg, nama jembatan ini identik dengan nama ahli botani itu,” katanya.
Dan jembatan ini dibangun dengan tujuan sebagai pengembangan Kota Buitenzorg (Nama Bogor kala itu).