KAWASAN Gunung Padang Pernah Ditawar Rp 12 Triliun Oleh Seorang Pengusaha, Ada Harta Karun Apa Gerangan?

- 22 Agustus 2023, 14:30 WIB
Rekontruksi situs Gunung Padang
Rekontruksi situs Gunung Padang /Pinterest/

Lewat akun Facebook, Andi menceritakan usai solat Jumat dia memenuhi undangan pribadi dari seseorang yang belum dikenal. Andi mengira undangan itu hanyalah diskusi biasa saja, namun anehnya sang pengusaha ujungnya menawarkan pembelian riset Gunung Padang.

Baca Juga: JIKA Tol Getaci Rampung, INILAH Exit Tol Terdekat ke Situ Bagendit Garut, Hanya 30 Menit dari Bandung

"Orang itu mengaku konsorsium dan meminta 60 saham atas riset itu dan TTRM 40 persen," ungkapnya.

"Ada yang minat membeli riset kita Rp 12 triliun ditukar dengan kepemilikan saham 60 persen plus biaya survei yang sudah dikeluarkan," tulis Andi di akun Facebooknya.

Mantan staf khusus Presiden SBY itu mengaku belum bisa memutuskan sebab, riset telah menjadi milik masyarakat.

"Saya kaget juga, bukankah TTRM tak pernah mengatakan ada harta karun di bawah permukaan. Saya bilang saya pikirkan dulu karena ini memang masih milik TTRM tapi ada inisiator sesungguhnya Pak SBY dan ada keterlibatan TNI sebagai pelindung," tambahnya.

Andi menceritakan bahwa pengusaha tersebut mengaku tertarik mengelola kawasan situs dengan harapan bisa menguntungkan bagi negara, masyarakat dan bisnis mereka. "Ada niat dari mereka untuk menswastakan pengelolaan situs Gunung Padang," tambahnya.

Ada Harta Karun Apa Gerangan di Gunung Padang?

Lalu ada apa atau ada harta karun apa gerangan yang terpendam dibawah tanah di Gunung Padang sehingga pengusaha tersebut berani menawar dengan Rp 12 triliun?

Seperti yang dipaparkan Andi, pengusaha terebut tertarik menawar Rp 12 triliun karena kawasan situs megalitik terbesar di Asia Tenggara itu, dinilai bisa menguntungkan bagi negara, masyarakat dan bisnis mereka.

Baca Juga: REVITALISASI Situ Bagendit Garut Terwujud Setelah Bisikan Ridwan Kamil Kepada Presiden Jokowi

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x