Network
DESKJABAR – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, kunjungi kampus IPB University dalam rangka mewujudkan kerjasama Jabar Valley.
Usai meresmikan RSUD kota Bogor dan obyek wisata Situ Gede pada Kamis lalu Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, didampingi Wali Kota Bogor, Bima Arya, kunjungi kampus IPB University.
Dalam kunjungannya ke kampus IPB University, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil diterima Prof Arif Satria, Rektor IPB University yang baru dilantik sehari sebelumnya untuk kedua kalinya.
Dalam kunjungannya Ridwan Kamil yang biasa dipanggil akrab Kang Emil, diajak oleh Arif Satria mengelilingi sejumlah fasilitas yang dimiliki IPB University.
Fasilitas-fasilitas yang diperlihatkan kepada Kang Emil, diantaranya Aquatik center, Danau SDGs dan Gedung Andi Hakim Nasution.
Ucapan Selamat dari Gubernur Jawa Barat Untuk Arif Satria
Di sela – sela kunjungan ke kampus IPB University, Kang Emil berkesempatan memberikan ucapan selamat kepada Prof Arif Satria, atas terpilih dan dilantiknya kembali menjadi Rektor IPB University periode ke dua 2023-2028.
“Pak Rektor selamat ya, semoga lancar dan sukses,” ujarnya.
“Terima kasih pak, dan selamat datang di kampus kami IPB University,” ujar Arif Satria.
Menurut Kang Emil, IPB University memiliki konsep data presisi yang Jawa Barat butuhkan, sementara Jawa barat memiliki konsepnya namun tim-nya tidak ada.
“Selama ini kami paham konsepnya, tapi tidak ada tim-nya. Jadi dengan melihat IPB University punya inovasi yang luar biasa. Data-data presisi akan menjadi kerjasama besar yang sedang kami pikirkan dalam waktu dekat,” ungkapnya.
“Ya kita akan kerjasamakan dengan IPB University,” tegasnya.
Selain itu, Kang Emil juga mengatakan, bahwa IPB University memiliki kawasan Kebun Pendidikan Jonggol yang akan dijadikan sebagai IPB Jabar Inovation Valley.
Jabar Inovation Valley
Menurut Kang Emil, Lewat IPB Jabar Inovation Valley, akan diupayakan mimpi-mimpinya (terwujud).
“Ya kita wujudkan mimpinya melalui IPB Jabar Inovation Vallley,” katanya.
Pointnya lanjut Kang Emil, ilmu itu harus dibumikan dan diimplementasikan.Dan harapannya Jabar Inovation Valley dan data desa presisi dapat dikerjasamakan dengan IPB University yang konkrit kedepan, pungkasnya.***
