Diceritakan, pada rongga sejumlah pohon kiara, ketika itu penuh dengan sesajen, umumnya berupa makanan dan bunga-bungaan.
Menurut beberapa personel Perhutani, orang-orang yang suka melakukan pesugihan pada pohon kiara di kehutanan, umumnya berasal dari luar Jawa Barat.
“Yah, sudah hafal, dari mana mereka berasal, dan dari jenis partai apa. Ironisnya, orang-orang itu pula yang suka menghasut mengkondisikan agar kawasan kehutanan hancur,” ujar salah seorang personel Perhutani, di Kabupaten Bandung Barat.
Ditunjukan pula sebuah pohon kiara di KBB (Kabupaten Bandung Barat) yang suka dijadikan pesugihan oleh orang-orang yang berniat cari makan dari politik.
Pohon kiara di KBB itu umurnya diperkirakan sudah ratusan tahun, dan merupakan sumber air bersih yang menyembur besar.
Baca Juga: Pertanian Padi Tumpangsari pada Kehutanan Perhutani di Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat (KBB)
Beberapa personel Perhutani juga menceritakan, ketika ronggan pohon kiara itu sudah penuh makanan, nuansa horror menjadi terasa.
Tetapi, katanya, diantara petugas yang pemberani, makanan-makanan sesajen itu kemudian dimakan, jika masih baru.
“Tetapi kalau yang sudah agak lama, dibuang saja. Kalau dimakan, takut bekas jin, haaa…haaa…haaa…,” ujarnya.