DESKJABAR – Di Kota Bandung sudah lama dikenal memiliki sentra-sentra bisnis, seperti sentra sepatu Cibaduyut, sentra tahu Cibuntu, atau sentra percetakan Jalan Pagarsih.
Jalan Pagarsih memang sudah lama dikenal sebagai kawasan bisnis percetakan, yang lokasinya cukup strategis.
Menyusuri Kota Bandung tidak salah untuk mengenal Jalan Pagarsih dari sisi kesejarahannya yang unik seperti halnya sentra-sentra bisnis lainnya.
Baca Juga: MENYUSURI Kota Bandung, Sejarah Penamaan Jalan ABC, Kawasan Perbelanjaan Barang Elektronik Murah
Konon kawasan ini dinamakan Pagarsih untuk mengenang tuan tanah yang berdiam di kawasan tersebut yang dermawan, yang berjasa membangun pintu irigasi untuk persawahan yang ada di sekitarnya.
Jalan Pagarsih membentang mulai dari perempatan Jalan Jamika hingga ke perempatan Jalan Astana Anyar kota Bandung, yang dekat dengan alun-alun.
Jika kamu menyusuri Jalan Pagarsih, hampir di sepanjang jalan banyak ditemukan toko-toko bisnis percetakan mulai dari skala kecil hingga skala menengah.
Produk-produk percetakan yang dihasilkan di sentra percetakan Jalan Pagarsih Kota Bandung ini berbagai macam produk yang sudah dikenal.
Adapun produk yang dihasilkan seperti kartu undangan, nota, buku, majalah, buku Yasin, kalender, bon, spanduk, name tag, dll.
Menurut data beberapa tahun lalu, di sepanjang Jalan Pagarsiah terdapat 21 bisnis percetakan dengan berbagai skala usaha.