Namun ada perbedaan diantara kasus Subang dan kasus kopi sianida, menurut Ki Sodo Buono, yaitu sikap orang tua korban.
Pada kasus Subang, perbedaannya, menurut Ki Sodo Buono, ada kesan bahwa suami dan orang tua korban, yaitu Yosep terlalu mempercayakan pengungkapan kasus ini kepada polisi.
Baca Juga: TERUNGKAP KASUS SUBANG, Ada Saksi Baru Melihat Sesuatu Saat Pagi Hari Menjelang Kejadian Jalancagak
“Maksud saya hanya ingin menyemangati dalam kasus Subang ini jangan menjadi kendor bahkan redup,” ucap Ki Sodo Buono.
Pada sisi lain, pada kasus Subang, menurut Ki Sodo Buono, justru muncul perkubuan diantara sejumlah saksi.
Ia membandingkan dengan kasus kopi sianida, dimana orang tuanya Mirna selaku korban pembunuhan, tampak wajah kucel, kurang tidur, dsb, karena terus-terusan ngotot setiap hari menuntut agar pembunuh anaknya segera ditemukan.
Baca Juga: Info Mudik Lebaran 2022 Hari Ini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Tinjau TOL CISUMDAWU
Menurut Ki Sodo Buono, dalam hal ini persoalannya bukan urusan orang memiliki uang atau tidak, atau orang kaya atau bukan, karena berkaitan menuntut keadilan bagi anak atau keluarga sebagai korban pembunuhan.
Gambaran itu muncul pada YouTube Ki Sodo Buono Official, “Hey Para Pendukung Jangan Fanatik Buta!!!” diunggah 11 April 2022.