Pelaksanaan promosi Gelar Pasar Tani ini agar masyarakat dapat membeli produk pangan dan hortikultura berkualitas dan harganya terjangkau.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat menyebutkan, digelarnya Pasar Tani menjelang Ramadhan 2022 ini memiliki dua peran sekaligus.
Yaitu, berupa sistem pemasaran kebutuhan pangan masyarakat secara langsung bersifat saling menguntungkan kedua belah pihak (penjual dan konsumen), berkaitan momen pemenuhan kebutuhan menyambut Ramadhan 2022.
Selain itu, pengembangan pemasaran produk melalui Gelar Produk Pasar Tani diarahkan untuk pengembangan dan penguatan jaringan pemasaran, pemenuhan kebutuhan domestik/meningkatkan akses pasar dalam negeri.
“Ini berkaitan stabilisasi harga dan akses pasar luar negeri terkait peningkatan ekspor serta mendukung stabilisasi pasokan dan harga pangan hortikultura di tingkat produsen dan konsumen,” ujarnya.
Kegiatan Pasar Tani ini memberi berbagai manfaat, seperti petani dapat menjual produknya secara langsung, memperoleh kepastian harga, menikmati harga tertinggi dari semua penawar, menerima cash and carry, tercapai stabilitas harga, tercipta one region one price, memotong 2 – 3 rantai pasok, tata kelola yang efisien, transparan dan berimbang.
Jemmy Marwitha,Kepala Bidang Tanaman Hortikultura Dinas TPH Provinsi Jawa Barat, menyebutkan, Gelar Produk Pasar Tani yang dilaksanakan menjelang bulan Ramadhan ini juga untuk memastikan ketersediaan pangan aman dan terkendali.
Selain itu pada gelaran Pasar Tani kali ini juga dilakukan pemberian produk sebanyak 100 pack.