Network
DESKJABAR – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, hingga berjalan 6 bulan, masih menjadi misteri.
Pelaku kasus pembunuhan di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel) ini, masih bebas menghirup udara segar.
Padahal sudah ratusan saksi dimintai keterangan, baik saksi dari keluarga dekat maupun dari luar keluarga. Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini masih juga belum terungkap.
Baca Juga: Kartu Prakerja Menggelar Kompetisi Film Pendek, Berhadiah Rp 30 Juta, Ayo Cepat Ikut, Keburu Telat
Baca Juga: Dago, Kawasan Elite di Bandung Utara, Ternyata Dulunya Sebuah Hutan Angker Tempat ‘Silih Dagoan’
Tidak itu saja, kepolisian pun sudah sudah merilis sketsa wajah yang diduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, meski hanya tampak samping dan belakang.
Hingga saat ini, siapa pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu (Amel) di Subang masih misterius dan penuh keganjilan.
Teman Muhammad Ramdanu alias Danu , Jack Batubara, memberikan pernyataan perihal keganjilan terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Baca Juga: Cara Cegah dan Sembuh dari Omicron, Cukup dengan Singkong Rebus, dr Zaidul Akbar Menjelaskan
“Keganjilan kasus Subang seperti ada komandan yang mengendalikan. Baik dari jarak dekat atau jarak jauh,” tulis Jack Batubara, seperti dikutip DeskJabar.com dari YouTube SUBANG HIJAU(JACK) yang diunggah pada 16 Februari 2022.
Jack yang juga teman Danu tersebut mempertanyakan tujuan sebenarnya dari pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.
“Kondisi acak-acakan tersebut memunculkan pertanyaan, ini pasti ada yang mereka cari, apa itu berupa dokumen penting yang dibutuhkan, dan bukan uang Rp30 juta yang dicari,” tambah Jack Batubara.
Baca Juga: WOW, Kota Bandung yang 'Mooi' Ini Ternyata Berdiri di Lahan ‘Pangguyangan’ Badak
“Anehnya uang itu masih ada. Kenapa tidak di ambil.... Lumayan lho buat jajan baso...,” tutup Jack Batubara dalam tulisannya di akun YouTube pribadi miliknya. ***
