Penunggu Gunung Salak Sapa Pendaki Tersesat, Kakek Misterius: Jang, Aki Cicing di Luhur

- 14 Januari 2022, 13:38 WIB
Ilustrasi. Gunung Salak penuh misteri. Ada pula kisah pendaki tersesat ditolong kakek misterius.
Ilustrasi. Gunung Salak penuh misteri. Ada pula kisah pendaki tersesat ditolong kakek misterius. /Pixabay/@geralt /

DESKJABAR - Gunung Salak sampai saat ini masih tercatat sebagai gunung berapi yang aktif. Kendati demikian, statusnya berada pada level kesatu atau masih normal.

Pengunjung Gunung Salak, biasanya datang untuk menikmati indahnya pemandangan di sana. Sebab vegetasi gunung ini tergolong masih lebat dan belum banyak terjamah manusia.

Ada juga yang ke Gunung Salak, untuk sekadar menguji adrenalin mereka. Karena tak hanya sekedar indah, gunung ini juga menyimpan banyak misteri.

Baca Juga: Pengalaman Mistis Wanita Solo Hiking di Gunung Salak, Baru Pertama Kali Datang Sudah Disambut Sosok Ini

Gunung Salak merupakan salah satu destinasi para pecinta alam. Banyak pendaki yang tertarik ke sini untuk menjajal kemampuan mereka dalam menaklukkan gunung yang tinggi.

Banyak kisah pendaki Gunung Salak yang mengaku bertemu sosok-sosok aneh yang membuat merinding. Sehingga kata angker sering disematkan pada gunung ini.

Sebut saja sosok-sosok itu jin bertubuh tinggi besar, kuntilanak, perempuan cantik berkebaya, ataupun pocong yang semuanya berniat menakut-nakuti.

Namun ada sebuah kisah di Gunung Salak, yang dituturkan Youtube DIMAS DOME, “Cerita Mistis Pendakian GUNUNG SALAK DENGAN SEJUTA MISTERINYA”, 30 Desember 2021 yang justru berbeda.

Dalam kisah ini, mereka bertemu dengan sesosok makhluk, yang menyapa dan menasihati mereka ketika mereka tersesat di Gunung Salak.

Siapakah sosok misterius itu?

Awal cerita, pada 27 November 2020, sekelompok pemuda ingin menguji adrenalin mereka dengan mendaki Gunung Salak.

Sebelum naik, mereka menyambangi rumah juru kunci Gunung Salak yang biasa disebut Babeh di daerah Cimelati. Karena salah satu dari pendaki yang bernama Ari, kenal dengan Babeh.

Baca Juga: TERSESAT di GUNUNG SALAK BOGOR, Para Pendaki Ditolong Sosok Ini, Juru Kunci: Jika Marah, Menjadi Macan Hitam

Sebagai juru kunci ,Babeh pun berpesan agar para pendaki tersebut menjaga sikap mereka untuk tetap sopan di atas sana.

“Sudah cepet naik, kalian sudah ditunggu di atas,” ujar Babeh yang merupakan sinyal bahwa para penunggu Gunung Salak Bogor welcome terhadap mereka.

Panik

Ketika berjalan dari pos lima menuju pos enam, mereka mengalami kebingungan. Kondisi saat itu sudah mulai gelap, dan mereka menemui persimpangan tanpa penanda apapun.

Jalan sebelah kiri nampak gelap dan dipenuhi pepohonan khas Gunung Salak. Sementara jalan sebelah kanan lebih terang dan bersih.

Salah satu dari mereka menunjuk ke kiri karena di sana ada shelter. Lagipula menurut mereka tidak mungkin jalan di hutan terang dan bersih seperti yang kanan.

Mereka pun memilih yang kiri dan kembali berjalan. Tak lama, mereka kembali dibuat bingung karena di depan mereka ada persimpangan lagi tanpa ada penanda apapun.

Karena panik, lelah, ditambah hujan semakin lebat, mereka pun sepakat mendirikan tenda di tempat tersebut. Meskipun tempatnya sempit dan dekat bibir jurang.

Baca Juga: Gunung Salak Penuh Misteri, Hati-hati Jika Bertemu Perempuan Cantik Berkebaya, Juru Kunci: Dia Adalah…

Kakek Misterius

Setelah tenda berdiri mereka membagi tugas, ada yang bikin kopi, ada yang bikin makanan. Setelah itu beberapa dari mereka masuk ke dalam tenda karena kelelahan.

Yang tersisa di luar hanya dua orang, yaitu Ari dan temannya yang biasa disapa Gondrong. Mereka asik ngobrol dan ngerokok. Tiba-tiba mereka mendengar suara langkah kaki dari belakang tenda.

Lalu, “assalamualaikum….”

Kontan mereka kaget, melihat seorang kakek tua memakai baju warna hitam dan peci warna hitam tanpa menggunakan alas kaki.

Kakek itu berkata: “gaduh kopi jang?”

Dengan rasa heran, mereka jawab ada, tapi persediaan air mereka habis. Hanya sisa sedikit untuk bekal perjalanan mereka ke puncak Gunung Salak besok.

Sambil menunjuk ke arah jurang, kakek itu mengatakan, kalau di bawah sana ada sungai kecil. Ia pun menyuruh para pendaki itu untuk ke sana dan memenuhi tempat minum mereka.

Ari dan Gondrong bertanya-tanya dalam hati, apa benar ada sungai? Dan apakah ada jalan menuju ke bawah jurang tersebut?

Baca Juga: KISAH PENDAKIAN GUNUNG SALAK: Bertemu Sosok Wanita Berkebaya Melambai-lambai, Loh Kenapa yang Lain Tidak?

Kakek: “ulah sieun dibobodoh ku aki, di handap itu aya sungai leutik, sok bawa kabeh semua tempat nu kosong, isiian nu pinuh.”

Mereka pun menuruti kata-kata si kakek dan menuruni jurang tersebut. Benar saja, ternyata di bawah ada sungai kecil.

Mereka pun segera mengisi semua botol yang kosong, dan membuat kopi untuk kakek tersebut.

Kakek itu bercerita panjang lebar soal Gunung Salak. Menurutnya, orang datang ke Gunung Salak bukan hanya karena indah. Tapi ada hal lain yang membuat mereka ke sana.

Ia pun berpesan, jangan mengambil apapun yang bukan milik mereka. Biarkan gunung ini apa adanya dengan sejuta keistimewaannya. Jangan sampai alam ini rusak, karena hal-hal mengerikan bisa saja terjadi.

Setelah berbicara seperti itu, kakek pun pamit.

“Jang, aki cicing di luhur. Hatur nuhun kopi na, aki mulih. Lamun bade mampir ka saung aki, mangga ku aki diantos,” tuturnya.

Ari: “Sami-sami ki , punten nami aki saha?”

Kakek: “Nami aki Prabu Balaspati.”

Ari: “Muhun ki”.

Kakek misterius itu mulai jalan ke atas dan hilang ditelan kabut.

Baca Juga: SAKSI KASUS SUBANG Ramai-ramai Ngaku Pernah Disumpah dengan Al-Qur'an, Heri Gunawan: Tak Bisa Jadi Alat Bukti

Mereka bangun pagi dengan keadaan baik-baik saja. Sewaktu mereka mau cari jalur yang benar, ternyata dekat tenda yang mereka dirikan ada tali rafia sebagai penanda. Padahal semalam tidak ada.

Baru jalan beberapa langkah, mereka melihat pos enam. Padahal semalam mereka yakin betul kalau mereka tersesat.

Mereka mencoba berpikir positif mungkin karena sudah malam dan panik.Setelah sarapan, mereka bergegas naik ke puncak Gunung Salak.

Perjalanan baik-baik saja, hingga akhirnya tiba di puncak pukul 10 pagi. Merekapun menikmati indahnya ciptaan Allah dari atas Gunung Salak.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Youtube DIMAS DOME


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x