FAKTA BARU KASUS SUBANG TERUNGKAP, Pakar Hukum Pidana Sebut Pelakunya Bukan Yoris, Yosef dan Danu Tapi Ini

- 8 Januari 2022, 19:11 WIB
Yoris (tengah), Yosef (kiri) dan Danu (kanan) disebut pakar hukum pidana bukan pelaku kasus pembunuhan Subang
Yoris (tengah), Yosef (kiri) dan Danu (kanan) disebut pakar hukum pidana bukan pelaku kasus pembunuhan Subang /DeskJabar/

 

DESKJABAR - Fakta baru kasus Subang terungkap ketika orang orang yang selama ini menjadi saksi dan dimintai keterangannya oleh polisi dalam kasus pembunuhan Subang seperti Yosef, Yoris, Danu dan lainnya boleh bernapas lega. Mereka disinyalir bukan pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amel.

Pakar Hukum Pidana DR Heri Gunawan mengatakan dengan dirilisnya sketsa wajah terduga pelaku kasus pembunuhan Subang oleh kepolisian beberapa waktu lalu, maka hal itu menunjukkan jika polisi tidak mengenal atau tidak mengetahui pelakunya.

Sementara Danu, Yosef, Yoris, Mimin dan saksi lainya sudah dikenal dan diketahui oleh polisi karena mereka memang sering bolak balik ke kantor polisi, untuk dimintai keterangan dalam upaya mengungkap kasus pembunuhan Subang.

Baca Juga: Kasus Subang Makin Pelik, Sketsa Wajah Jadi Polemik, Perdebatan dan Tebak-tebakan, Heri Gunawan: Nanaonan

Baca Juga: TERBARU KASUS SUBANG, Saling Curiga Setelah Yosef, Yoris, Danu, GG Kini Ada Nama Baru Diduga Pelaku Siap Dia?

Baca Juga: KASUS SUBANG SULIT TERUNGKAP, Akhirnya Polda Jabar Minta Bantuan Masyarakat Soal Ini

Dijelaskan Heri Gunawan, sketsa yang dibuat polisi itu awalnya karena memang tersangkanya tidak diketahui atau tidak dikenal, karena tidak diketahui itulah maka penyidik meminta keterangan dari saksi saksi.

Kemudian dari keterangan saksi saksi itulah, akhirnya polisi menarik kesimpulan dan bisa membuat sketsa wajah terduga kasus pembunuhan Subang, meski sketsa wajahnya tampak dari samping dan belakang.

Dengan demikian karena polisi tidak mengenal atau mengetahui pelaku, maka Heri Gunawan bisa memastikan dengan dirilisnya sketsa wajah terduga pelaku kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang kemudian disebar penyidik Polda Jabar, mengisyaratkan bahwa pelakunya bukan Danu, Yosef, Mimin dan Yoris serta saksi lainnya.

Dikatakan Heri Gunawan, sketsa wajah yang disebar oleh polisi itu sekaligus menandakan bahwa pelakunya adalah orang yang tidak dikenal atau tidak diketahui. Sehingga bukan dari kalangan keluarga atau orang yang selama ini disebut sebut atau dicurigai seperti Yosef, Yoris dan Danu.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU, Kuasa Hukum Danu akan Kirim Kronologi Kasus Subang ke Presiden, Kapolri, Kapolda

Baca Juga: BARU SAJA UPDATE KASUS SUBANG, Polda Jabar Bikin Saembara, Warga Segera Laporkan Jika Kenali Sketsa Wajah

"Kalau memang tersangkanya itu (Yoris, Yosef, Danu saksi lainnya) nanaonan (buat apa) bikin sketsa kan lucu karena Yoris, Yosef, Danu itu kan saksi yang seringkali diperiksa berarti jelas orangnya," ujar Heri Gunawan saat dihubungi DeskJabar.com, Sabtu 8 Januari 2021.

Adapun alasan Heri Gunawan menyebut Yosef, Yoris, Danu dan saksi lainnya bukan pelaku kasus pembunuhan Subang, karena sketsa itu dibikin polisi awalnya karena memang tersangkanya tidak diketahui, karena tidak diketahui itulah penyidik meminta keterangan dari saksi saksi.

Kemudian saksi saksi itu ditanya ciri cirinya kemudian dibuatkan sketsa untuk disebar barang kali ada orang yang tahu dan yang mirip dengan sketsa wajah yang dibuat.

"Karena sketsa wajah itu dibuat oleh penyidik dalam satu tindak pidana yang pelakunya tidak diketahui, maka dibikinlah sketsa menurut keterangan saksi lalu diumumkan ke masyarakat siapa tahu ada yang mengenali," ujar Heri Gunawan.

Heri Gunawan mencontohkan waktu kasus bom Bali saat itu tidak diketahui tersangkanya namun berdasarkan saksi saksi yang dilakukan pemeriksaan sehingga dibuatkan sketsa wajah dan disebar karena pelakunya tidak diketahui.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERUPDATE, Kuasa Hukum Danu Sebut Keterangan Yoris Juga Berubah-ubah, Achmad Taufan: Enjoy Saja

Baca Juga: Tabrakan Nagreg Bandung, Inilah Rekap Peristiwa Sejak Hari-H Sampai Tiga Oknum TNI AD Sebagai Tersangka

"Jadi tujuan sketsa diumumkan polisi dengan tujuan mudah mudahan dapat informasi dari masyarakat karena memang tidak diketahui dan polisi sulit menangkapnya," ujar Heri Gunawan.

Kriminolog pun mempertanyakan

Seperti halnya Heri Gunawan yang merasa aneh dengan dirilisnya sketsa pelaku pembunuhan Subang, Kriminolog Universitas Padjadjaran (Unpad) Yesmil Anwar juga mempertanyakan pembuatan sketsa wajah terduga kasus pembunuhan Subang tersebut yang dibuat tampak belakang dan samping kanan.

Bahkan Yesmil Anwar menilai sketsa wajah terduga pelaku pembunuh Tuti dan Amel ini ternyata tidak memiliki nilai signifikan untuk jadi tambahan alat bukti.

"Biasanya kan pembuatan sketsa wajah dibuat dari depan. Nah ini sketsa dari belakang dapat dari CCTV atau dari mana itu? Jadi, bagi saya sketsanya belum punya nilai signifikan untuk dijadikan penambahan alat bukti," ujar Yesmil Anwar kepada DeskJabar.com, Jumat, 31 Desember 2021.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU HARI INI, Andai DANU, YORIS dan YOSEF Pelakunya, Pakar Hukum: Nanaonan Dibikin Sketsa

Sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang yang dirilis itu, terdiri atas sketsa wajah tampak samping kanan dan belakang sosok pria dengan gaya rambut oppa Korea. Laki-laki itu diperkirakan berusia sekitar 30 tahun.

Pakar Kriminologi itu pun menilai upaya pengungkapan kasus pembunuhan Subang dengan dengan korban Tuti Suhartini dan anaknya, Amalia Mustika Ratu alias Amel, dinilai Yesmil Anwar, masih bersifat spekulatif dan belum mengarah pada bukti kongkret yang kuat.

Yesmil Anwar menilai, tim penyidik juga masih ada keraguan dalam mengungkap kasus ini karena kurangnya alat bukti.

"Sepertinya ada keragu-raguan dari pihak kepolisian karena mereka menyadari alat buktinya masih kurang sehingga belum merasa nyaman untuk menentukan pasal berapa dan orangnya, siapa, bagaimana kejadiannya apakah dia kerja sendiri atau menyuruh orang lain," ucap Yesmil Anwar yang juga penulis buku Pembaharuan Hukum Pidana itu.***

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah