KASUS SUBANG TERKINI, Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak Berpotensi Alami Stres Berat, Ini Menurut Pakar Psikolog

- 7 Januari 2022, 09:41 WIB
Rohman Hidayat (jaket abu-abu), Yosep (jaket putih) dan Yoris (kaos merah), keluarga korban pembunuhan di Jalancagak, Subang.
Rohman Hidayat (jaket abu-abu), Yosep (jaket putih) dan Yoris (kaos merah), keluarga korban pembunuhan di Jalancagak, Subang. /Instagram @rohman_hidayat_rhp/

Kini Danu hanya sendiri didampingi oleh pengacara Ahmad Taufan dalam mengarungi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini. Dulu Danu bersama Yoris dalam satu naungan, tetapi karena Yoris merasa kecewa atas keterangan-keterangan dari Danu akhirnya dia berpindah.

Dalam perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, pengacara Rohman Hidayat mengaku bahwa kliennya, yakni Yoris dan Yosef sudah mengantongi satu nama yang dicurigai mirip dengan gambar di sketsa yang ditunjukkan oleh kepolisian.

Menanggapi kejiwaan saksi yang terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, psikolog Dra Elia Daryati M.Si, dan Dr. Reddy Hidayat, Sp.Kj. mengatakan:

“Pasti stres. Jika mereka bukan pelaku pasti stres, apalagi jika pelaku stresnya bertambah. Kehilangan keluarga dekat saja sudah membuat stres, apalagi ini ditambah dengan status mereka sekarang,” kata psikolog Dra. Elia Daryati, M.Si dalam pembicaraannya dengan Desk Jabar, Minggu 2 Januari 2022.

“Kalau sebagai pelakunya mungkin sudah seharusnya untuk menjalaninya, tetapi untuk yang bukan pelakunya ini sangat berat,” tegas Teddy Hidayat.***

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah