Danu setelah menjawab pertanyaan dari penyidik tiba tiba tidak ingin menandatangi BAP, setelah ditanya tanya ternyata Danu tidak ingin menandatangi BAP tersebut karena apa yang dituangkan dalam BAP ternyata karangan belaka.
Dari itulah Yoris sejak itu mencurigai ada sesuatu pada Danu yang seharusnya dikatakan saja secara terus terang mengenai apa yang terjadi sebenarnya.
Itulah alasan yang membuat kenapa Yoris dan istrinya, memilih pindah ke tim Yosef dan tidak lagi bersama Danu. Sebab, Yoris sendiri memiliki kecurigaan terhadap Danu. Dasarnya adalah keterangan Danu yang selalu berubah-ubah itu.
“Dan tuduhan awal kepada pa Yosef dan ibu Mimin itu semata-mata muncul karena keterangan Danu. Danu yang mengarang cerita. Jadi kesimpulannya, menurut keterangan Yoris dan istrinya, pada saat BAP Danu sering berubah-ubah dan tidak mau tanda tangan BAP,” kata Rohman lagi.
Oleh karena itu ia meminta kepada saksi Danu, jika memang mengetahui sesuatu terkait kasus pembunuhan di Subang tersebut katakana saja kepada pihak penyidik dengan sejujur-jujurnya.
“Kalau memang Danu mengetahui sesuatu, kalau ada cerita yang dia sembunyikan sampaikan saja sekarang. Daripada BAP nya berubah-ubah terus,” kata Rohman lagi.
Sebelumnya, Youtuber Anjas di kanal Youtubenya Anjas di Thailand yang berjudul “Inilah Sketsa Wajah Depan Pelaku Subang?”, Minggu 2 Januari 2022 mengatakan, perdebatan tim kuasa hukum Danu dengan Tim Kuasa Hukum Yosef dan Yoris dalam kasus Subang sudah terjadi sejak lama.
Dan untuk menghindari konflik diantara dua kubu semakin besar, Anjas berharap Polda Jabar segera mengumumkan siapakah pelaku pembunuhan kasus Subang sebenarnya.
“Harapannya bulan ini, Januari 2022 kita sudah ketahui siapakah tersangkanya. Baik itu pelaku pembunuhan, otaknya, orang yang membantu dan juga orang yang mengetahui pembunuhan tersebut,” ungkap dia.