Berdasarkan iklan sejumlah surat kabar terbitan Bandung tahun 1927-1940, letak hotel penginapan Van Hengel di Bandung adalah di Schoolweg, Oude Hospitaalweg (kini tikungan bernama Jalan Merdeka-Jalan Lembong).
Baca Juga: Jalan Asia Afrika Bandung Sungai Cikapundung, Dahulu Dikenal Sarang Kuntilanak
Meister adalah seorang pria berusia 26 tahun, lahir di Meran (Tyrol Selatan, Italia 1918), yang datang April lalu dari Eropa ke Hindia Belanda (kini Indonesia) dengan paspor Italia.
Di rumahnya, khususnya wisma hotel Van Hengel, brankas diperiksa, tetapi tidak ada jejak emas yang ditemukan di dalamnya.
Dia kemudian mengaku telah mengubur emas di halaman hotel tersebut.
Polisi mulai menggali pemberitahuan ini di tempat yang ditunjukkan dan segera mereka menemukan sebuah kaleng besar biskuit.
Baca Juga: Kisah Hantu Wanita Penghibur di Stasiun Jatibarang, Indramayu, Pria Konsumen Nyaris Pingsan
Saat membuka kaleng besar biskuit, mata para polisi itu yang mencari harta karun itu tercengang melihat setumpuk emas yang sangat berkilau, yaitu, keping lima pon Inggris, keping sepuluh dolar Amerika, dan beberapa batang emas seberat satu ons.
Nilai total emas yang digali adalah sekitar 7.000 hingga 8.000 gulden.
Pihak Belanda kemudian menyebutkan, seluruh anggota partai Nazi di Bandung telah ditangkap oleh polisi berikut sejumlah barang-barangnya telah disita, termasuk emas milik mereka. (Kodar Solihat/DeskJabar.com) ***