UPDATE Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Pakar Hukum Sebut Kasus PEMBUNUHAN SUBANG Jadi Ruwet Karena Hal Ini

DESKJABAR – Update terbaru dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang kini membuat pakar hukum Heri Gunawan menyebutkan alasan kasus ini menjadi kusut dan berlarut-larut.

Setelah berbulan-bulan dan berkali-kali saksi dimintai keterangan, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini belum juga temu titik terang dan memakan waktu yang lama untuk mengungkap pelaku.

Jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang menjadi korban kasus pembunuhan Subang diketahui juga telah di otopsi dua kali karena data forensik yang belum lengkap.

Baca Juga: Istri Yosef, Tuti Suhartini Korban KASUS PEMBUNUHAN SUBANG Meminta Yoris Subang untuk di Rukiyah

Terlebih, ternyata salah satu saksi yaitu Muhammad Ramdhanu alias Danu Subang ternyata telah melakukan pelanggaran karena memasuki Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus pembunuhan Subang yang seharusnya hanya bisa disentuh oleh penyidik.

Danu menuturkan jika ia masuk ke TKP pembunuh ibu dan anak di Subang hingga membersihkan bak mandi yang ada di dalam rumah Tuti atas permintaan dari seorang oknum Banpol.

Namun, pernyataan Danu tersebut ditepis oleh pihak kepolisian dengan menyebut bahwa oknum Banpol tersebut tidak ada.

Pakar hukum Heri Gunawan menyebutkan, jika informasi tambahan yang disebutkan Danu tersebut sebenarnya bagus dan semestinya menjadi bahan pemeriksaan lebih lanjut dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini.

“Mau Danu bohong atau benar memunculkan figur baru itu bagus menurut saya,” ujar pakar hukum Heri Gunawan melalui wawancara via Whatsapp dengan tim DeskJabar pada 9 November 2021.

Baca Juga: SIM Keliling Bandung, Jadwal dan Lokasi Terbaru Hari Ini dan Besok, 10-11 November 2021

Saat ditanya tanggapan tentang saksi lain yang perlu diselidiki, Her Gunawan menjawab, “Sebenarnya kenapa perkara ini sangat sulit, karena memang dari awal penyidik sudah menyatakan bahwa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang ini adalah orang dekat,” ujarnya.