Menurut analisa Anjas melalui kanal Youtube Anjas di Thailand yang ditayangkan pada Minggu, 7 November 2021, menyatakan, kemungkinan bahwa kedua jenasah diletakkan di bagasi mobil karena akan dibuang ke suatu tempat adalah kemungkinan kecil.
Ada beberapa alasan yang didukung fakta dari keterangan para saksi. Menurut Anjas, ada beberapa alasan mengapa kemungkinan rencana membuang kedua jenasah ke suatu tempat kemungkinannya kecil.
Salah satu alasannya adalah, apakah sedemikian lama untuk membersihkan kedua jasad korban hingga membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam.
“Seperti diketahui hasil otopsi pertama menyebutkan Ibu Tuti meninggal sekitar 11.30 WIB dan Amel meninggal sekitar 3.30 WIB. Itu jarak cukup jauh. Setengah 4 pagi itu mau bersihkan jenazah untuk menghilangkan jejak atau barang bukti atau sidik jadi,” ujar Anjas.
“Mungkinkah untuk membersihkan kedua jenazah hingga butuh waktu 2,5 jam. Kalau kita mandi saja, paling hitungannya menit, tidak begitu lama. Tapi mungkin saja untuk menghilangkan sidik jari, tapi tidak sebegitu lama,” ujarnya menambahkan.
Alasan waktu 2,5, menurut Anjas, karena dari keterangan 3 saksi yakni Mang Ajat, Mang S, dan sopir angkot yang melihat mobil Alphard sedang diparkirkan mulai pukul 6 hingga sekitar 6.30 WIB pada 18 Agustus 2021.
Jadi, jarak dari kematian Amel 3.30 WIB pada 18 Agustus 2021 dengan kesaksian Mang Ajat, maka ada jeda waktu sekitar 2,5 jam.
Baca Juga: FF101N59GPA5, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu, Klaim Grenade Pineapple Fizz, MP5 Blood Red Weapon