Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Mungkinkah Polisi Terkecoh ?

- 15 Oktober 2021, 07:27 WIB
Penemuan mayat ibu dan anak tewas dalam mobil Alphard, di Kampung Ciseuti, Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021
Penemuan mayat ibu dan anak tewas dalam mobil Alphard, di Kampung Ciseuti, Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021 /Antaranews

DESKJABAR – Update mencari pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat mungkinkah polisi sebenarnya terkecoh cara dilakukan pelaku pembunuhan ?

Nah, pertanyaan tersebut mungkin muncul dalam benak kita, dengan melihat fenomena lamanya waktu mencari pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Pada sisi lain, ada dua pengamat yang memunculkan analisa, sehingga bisa muncul asumsi bahwa polisi bisa jadi terkecoh oleh pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Peristiwa pembunuhan ibu dan anak di Subang itu terjadi pada sebuah rumah di Kampung Ciseuti, Jalancagak, dimana korban adalah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) terjadi pada 18 Agustus 2021.

Baca Juga: Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Kepala Desa Jalancagak Memperoleh Informasi

Sampai kini, pada 15 Oktober 2021, sudah dekat ke 60 hari, polisi sepertinya belum menemukan siapa pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Ada pun dua pengamat yang memunculkan analisa terhadap jalannya penyelidikan yang dilakukan polisi itu, adalah praktisi hukum Dr Heri Gunawan dan YouTuber Anjas di Thailand.

Pemerhati hukum dan praktisi hukum DR Heri Gunawan, pada Kamis, 14 Oktober 2021, berpendapat kasus pembunuhan Subang ini memang perlu dicermati.

“Sebab, sepertinya ada yang “missed” dari penanganan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut,” ujarnya.

Baca Juga: Lirik, Chord Gitar dan Video Lagu Sarjana Muda dari Iwan Fals

Dr Heri Gunawan menilai, tersangka pembunuhan ibu dan anak di Subang masih sulit terungkap. Sebab, polisi dari awal diduga sudah mengambil kesimpulan bahwa pelaku kasus pembunuhan Subang orang dekat.

Sehingga, katanya, polisi pun penyidikannya berkutat disekitar orang dekat kasus pembunuhan Subang.

Namun, saat pelaksanaan penyidikan ternyata bukti bukti yang didapatkan polisi, tidak mendukung terhadap tersangka orang dekat yang sudah diasumsikan sebelumnya.

Heri Gunawan menyebutkan analisa, karena polisi pun harus kembali melakukan penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang diulang, otopsi juga dilakukan secara berulang.

Baca Juga: Segera Tukar Kode Redeem FF Hari Ini Jumat 15 Oktober 2021 di Website Garena, ada 999 Diamond GRATIS dan MGL14

Kemudian harus dilakukan tes kebohongan, namun hingga kini masih juga tidak cocok atas temuan polisi terhadap asumsi orang dekat tersebut.

YouTuber Anjas di Thailand pada tayangan “Pengendara Avanza Putih & Motor NMAX Bukan Pelaksana ??”, diunggah 9 Oktober 2021.
YouTuber Anjas di Thailand pada tayangan “Pengendara Avanza Putih & Motor NMAX Bukan Pelaksana ??”, diunggah 9 Oktober 2021. YouTube Anjas di Thailand

Gambaran serupa dilontarkan YouTuber Anjas di Thailand, yang menganalisa dari sisi kendaraan mobil Avanza putih dan motor NMAX biru yang masih diburu, karena termasuk yang dicurigai sebagai pelaksana pembunuh.

Analisa yang dilakukan Anjas menggunakan dua sisi sekaligus, pertama jika kemungkinan benar mereka pelakunya, juga sisi lain bisa jadi sebenarnya mereka bukan pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Analisa Anjas dimunculkan pada tayangan YouTube berjudul “Pengendara Avanza Putih & Motor NMAX Bukan Pelaksana ??”, diunggah 9 Oktober 2021.

Baca Juga: Tukarkan Kode Redeem FF hari ini Terbaru Free Fire Update 2021, Klaim Segera di reward.ff.garena.com/id Gratis

Anjas berasumsi dengan sejumlah hitungan waktu dikaitkan rekaman CCTV, bisa jadi sebenarnya sudah ada orang lain yang memang pelakunya di rumah kejadian.

Nah, menurut analisa Anjas, kemudian kendaraan Avanza putih dan motor NMAX biru yang tampak di CCTV.

Mengapa demikian, menurut Anjas, diduga pelaku memang sudah hafal pada lintasan itu ada CCTV.

Namun, kata Anjas, melihat keterangan saksi Ajat, dikaitkan mobil Alphard yang diparkir pada pukul 06.00 pagi, dikaitkan rekaman CCTV dengan mobil Avanza putih dan NMAX biru selisihnya cukup lama.

Baca Juga: Kasus Korupsi Banprov Jabar, Jaksa KPK Tuntut Ade Barkah 5 Tahun, Siti Aisyah 4,5 Tahun

Dengan analisa itu, menurut Anjas, bisa jadi pengendara Avanza putih dan motor NMAX biru sebenarnya bukan pelaku pembunuh ibu dan anak itu.

Sebelumnya, Anjas juga sudah memunculkan analisa, Analisa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu diduga melakukan framing, dilontarkan YouTuber Anjas di Thailand, dalam tayangan “Motor NMAX biru itu menunggu Avanza putih di Subang, bukan dari Kota Bandung,” diunggah Selasa, 28 September 2021.

Anjas menyebutkan, “Diduga, pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu bisa saja melakukan framing kepada media,” ujarnya. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Berbagai Sumber YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x