DESKJABAR – Usaha pertanian Jawa Barat kembali munculkan inovasi, kali ini berupa turbin tenaga angin dan surya untuk mendukung pengairan produksi pangan.
Adalah inovasi turbin tenaga angin dan surya dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat yang ditujukan mendukung optimalisasi usaha pertanian tanaman pangan ramah lingkungan.
Dengan menggunakan turbin tenaga angin dan surya, membuat pengairan atau irigasi usaha pertanian menjadi tetap lancar tanpa bergantung listrik dan bahan bakar minyak bumi.
Peluncuran inovasi turbin tenaga angin dan surya dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat ini, dilakukan di Balai Pengembangan Mekanisasi Pertanian, di Bojongpicung, Cihea, Cianjur, Kamis, 14 Oktober 2021.
Baca Juga: DAS Hulu Citarum, Ribuan Pohon Buah-buahan Ditanam untuk Mempercepat Pemulihan
Peluncuran inovasi turbin angin tenaga surya dilakukan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Ir Dadan Hidayat, MSi dan Kepala UPTD Balai Pengembangan Mekanisasi Pertanian Teguh Khasbudi SH MH.
Inovasi turbin tenaga angin dan surya ini bermanfaat bagi dua jenis usaha pertanian, yaitu hidroponik dan umum skala luas.
Selain usaha pertanian di perkotaan, juga sangat potensial diaplikasikan di selatan Jawa Barat. Wilayah itu dikenal memiliki angin yang besar untuk menggerakan pompa air melalui turbin tenaga angin dan surya ini.
Menurut Dadan Hidayat, turbin tenaga angin dan angin untuk penggerak pompa air ini, lebih efisien dibandingkan pompanisasi yang ketergantungan bahan bakar minyak.