Network
DESKJABAR- Corona Menggila di Jawa Barat, zona merah di kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat (Jabar) melonjak.
Dari dua wilayah yang sudah dinyatakan masuk zona merah pada sebelumnya, kini melonjak menjadi 11 kabupaten dan kota.
Berdasarkan data update relaese Sub Divisi Data dan Kajian Epidemiologi, Divisi Penanganan Kesehatan, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Selasa 29 Juni 2021.
Baca Juga: Yuk Kita Mengenal Gejala-Gejala Covid-19 pada Anak-Anak
Berikut wilayah yang masuk zona merah yaitu: Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kota Depok dan Kota Cimahi.
Dalam relaese itu, tertulis juga bahwa zona oranye di Jabar ada 26 kabupaten dan kota. Hingga saat ini, wilayah di Jabar tidak ada yang masuk ke zona kuning atau risiko rendah. Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Jabar Daud Achmad membenarkan bahwa 11 wilayah masuk zona merah benar adanya.
Sayangnya, Ia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai lonjakan zona merah ini merupakan yang paling tinggi selama awal tahun. Daud hanya memastikan bahwa data tersebut valid.
Kasus positif Covid-19 di Jabar hingga Selasa 29 Juni 2021 ada 373.074 kasus. Pasien isolasi atau dalam perawatan ada 46.961 kasus, pasien isolasi atau sembuh ada 320.963 kasus, dan kasus meninggal ada 5.150.
Pemprov Jabar saat ini dinyatakan memiliki kasus Covid-19 tertinggi nomor dua di Indonesia. Segala upaya terus dilakukan untuk mengurangi lonjakan kasus corona. Termasuk meningkatkan BOR rumah sakit.
