Network
DESKJABAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran, Jawa Barat pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2022 telah menganggarkan untuk pendidikan gratis sebesar Rp 21.000.000.000 sedangkan untuk alokasi pelayanan kesehatan gratis menganggarkan sebesar Rp 66.200.000.000,-.
Pemkab Pangandaran juga akan menaikan insentif untuk pendidik dan tenaga kependidikan non PNS pada tahun 2022 kepada 682 orang berdasarkan data tahun 2019 dengan anggaran sebesar Rp 9.260.000.000,-
Pemerintah Daerah Pangandaran pada tahun 2020 lalu telah mengalokasikan anggaran Rp1.000.000.000 untuk beasiswa mahasiswa.
Baca Juga: JADWAL SHOLAT Pangandaran Hari Ini Kamis 18 Maret 2021 dan Doa Tahajud
Baca Juga: INDONESIA MELAWAN! Tidak akan Diam Didepak dari All England 2021
Pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2022, telah menjelaskan formulasi anggaran Pendidikan dan Kesehatan gratis.
"Untuk pendidikan gratis tahun 20 22 mendatang dialokasikan sebesar Rp 21.000.000.000,- ," kata Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata, Kamis 18 Maret 2021
Selain itu, Pemkab Pangandaran sendiri mengalokasikan anggaran untuk program Ajengan Masuk Sekolah (AMS) Plus. Alokasi program AMS Plus untuk Sekolah Dasar (SD) dengan jumlah pelajar 35.288 orang dan jumlah ajengan 368 orang, total anggaran Rp 2.649.600.000.
Kemudian Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan jumlah pelajar 19.173 orang, jumlah ajengan 229 orang total anggaran Rp 1.648.800.000,.
Selanjutnya berdasarkan data tahun 2019, pegawai non-PNS di Kabupaten Pangandaran yang berjumlah 682 orang intensifnya akan dinaikan bagi pendidik dan tenaga kependidikan. Alokasi anggarannya sebesar Rp 9.260.000.000.***
