DESKJABAR - KA Pangandaran relasi Gambir-Bandung-Banjar tiba untuk kali pertamanya di Stasiun Ciamis Jawa Barat Rabu, 24 Januari 2024 pukul 16.00 WIB.
KA Pangandaran yang sempat berhenti operasi beberapa waktu lalu itu membawa 1 gerbong Panoramic, 3 gerbong kelas eksekutif dan 4 gerbong kelas ekonomi.
KA itu berhenti sesaat untuk menurunkan penumpang sebelum kemudian melanjutkan kembali perjalanan akhir ke Stasiun Banjar.
DeskJabar.com menyempatkan waktu naik ke dalam gerbong dan melihat suasana di gerbong Panoramic dan gerbong kelas eksekutif.
Suasana di gerbong Panoramic tampak begitu nyaman karena kereta ini dikedua sisinya memiliki jendela berukuran besar sehingga penumpang bisa dengan leluasa menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan.
Baca Juga: IPB University Gelar Workshop Tips Sukses Melamar Kerja, Hadirkan Pakar Komunikasi Strategis, Fardila A.R
Tak hanya itu, pada bagian atapnya didominasi kaca yang dapat dibuka tutup secara otomatis sehingga di dalam ruangan tampak lebih terang dan lapang.
Di dalam gerbong Panoramic terlihat juga puluhan rekan-rekan media maupun influencer yang turut dalam rombongan tersebut.
Sementara saat memasuki gerbong kelas eksekutif telihat puluhan penumpang mengisi barisan kursi dengan balutan warna biru dan krem.
Suasananyapun tak beda jauh dengan gerbong panoramic. Udaranya terasa sejuk, tempatnya bersih plus dilengkapi fasilitas TV dan lainnya.
Nyaman
Salah satu penumpang Lastri asal Cimaragas, Kabupaten Ciamis mengaku senang dan puas mencoba KA Pangandaran.
Perempuan muda yang bekerja di Bandung itu menyambut baik kehadiran KA pangandaran dan berharap kedepan kereta itu bisa menembus hingga Pangandaran.
"Aku senang sekarang KA Pangandaran kembali beroperasi. Tadi naik eksekutif, keretanya bagus dan nyaman. Aku sih berharap kedepan kereta ini bisa sampai Pangandaran," ucap Lastri.
Masyarakat Antusias
Deputi Kadaop 2 Bandung Mariyanto, mengatakan sambutan masyarakat terhadap kehadiran KA Pangandaran cukup bagus. Malahan kata dia beberapa penumpang berharap jalurnya diperpanjang sampai Pangandaran.
"Tadi saya melihat antusiasme penumpang bagus. Bahkan mereka ingin kalau bisa jalurnya bisa sampai Pangandaran," ujarnya.
Ia tak menampik bila suatu saat hal itu terwujud asalkan ada dukungan dari pemerintah terkait sarana dan prasarananya.
"kalau pemerintah bangun itu, kita pasti operasikan," kata Mariyanto didampingi Kepala Stasiun Ciamis Gugum Gumilar.
Iapun berharap kalau bisa pemerintah daerah bisa turut mendorong ke pemerintah pusat (Dirjen KA) karena KAI sifatnya sebagai operator sehingga wewenang dan kewajibannya dibatasi.
"Kalau KAI yang harus bangun inprastruktur kayaknya sih berat," sambungnya.
Iapun menghimbau kepada masyarakat terutama yang akan berwisata ke wilayah Priangan Timur seperti Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran untuk dapat memanfaatkan alternatif transportasi salah satunya yang disediakan KAI.
Baca Juga: Tambahan Anggaran Pupuk Bersubsidi Sampai Rp 14 Triliun, Disarankan untuk Beli Gabah Padi
"Dengan naik kereta selain tepat waktu juga minim resiko," tutur Mariyanto.
Seperti diberitakan sebelumnya, hari ini Rabu, 24 Januari 2024 PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI meresmikan peluncuran 3 KA baru di Stasiun Garut Jawa Barat.
3 KA yang diresmikan tersebut yakni KA Pangandaran (Gambir-Bandung-Banjar), KA Papandayan (Gambir-Bandung-Garut), dan KA Malabar (Bandung-Malang).
Acara dihadiri oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)Hadi Tjahjanto, PJ Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dan undangan lainnya.***