LIBURAN Natal dan Tahun Baru, Jalur Alternatif Nagrak Menuju Pangalengan Mulai Padat, Waspadai Hambatan INI

24 Desember 2023, 12:36 WIB
Jumlah kendaraan yang melintasi jalur alternatif menuju Pangalengan mengalami peningkatan di libur Natal dan Tahun Baru pada Minggu, 24 Desember 2023. /deskjabar.com/Dendi Sundayana/

DESKJABAR – Memasuki masa liburan Natal dan Tahun Baru, lalu lintas menuju destinasi wisata di sekitaran Bandung, terutama di wilayah selatan Bandung mulai dipadati kendaraan yang datang dari luar Kota Bandung. Kepadatan lalu lintas juga terlihat di jalur menuju Pangalengan, Kabupaten Bandung.

Bahkan, kepadatan lalu lintas juga terjadi di jalur alternatif yang menuju ke wilayah Pangalengan, Kabupaten Bandung, seperti terlihat di jalur Nagrak  menuju Cikalong, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, mulai dipadati kendaraan-kendaraan dari luar Kota Bandung.

Baca Juga: BANDUNG ZAMAN DULU, Inilah Akses Satunya Menuju Bandung, Harus Hati Hati dan Penuh Bahaya

Biasanya di masa liburan seperti liburan Natal dan Tahun Baru, Idulfitri, dan liburan semester, jalur alternative ini memang selalu dipadati mobil-mobil, terutama yang akan menuju kawasan Pangalengan.

Pada musim liburan tersebut, lalu lintas jalan raya Banjaran-Pangalengan  dipatai kendaraan yang akan berwisata ke wilayah Pangalengan. Akibatnya, banyak kendaraan yang memilih jalur alternative seperti melalui jalur Nagrak atau Ciluncat menuju Cimaung, Pangalengan.

Namun bagi pengendara yang akan melalui jalur alternative tersebut, memang harus mempersiapkan mobil dan konsentrasi yang tinggi karena ada cukup banyak hambatan yan harus dilalui para pengemudi di jalur ini.

Jalur Atlernatif Banjaran Pangalengan Mulai Padat

Sebenarnya untuk menuju Pangelangan dari Bandung ada 3 jalur yang bisa diambil yakni jalur Banjaran-Pangelangan, Jalur Ciparay-Pacet-Pangalengan, atau jalur Ciwidey-Gambung-Pangalengan. Namun saat ini ketiga jalur ini sudah cukup dikenal para pengendara yang datang dari luar Kota Bandung, sehingga tidak jarang di musim liburan panjang, seperti halnya libur Natal dan Tahun Baru, terjadi peningkatan di ketiga jalur tersebut.

Jalur yang terdekat dan termudah untuk menuju Pangalengan adalah melalui jalur Banjaran-Pangalengan. Namun di jalur ini selalu terjadi kepadatan lalu lintas di akhir pekan, apalagi di musim liburan.

Baca Juga: Persipasi Kota Bekasi Lolos ke Semifinal, PSGC Ciamis Bangkit, 8 Besar Liga 3 Seri 1 2023-2024 Jawa Barat

Pangalengan menjadi salah satu tujuan wisata alam yang cukup favorit selain kawasan Lembang dan Ciwidey. Selain Situ Cileunca di Pangalengan banyak berdiri destinasi wisata-wisata alam yang cukup favorit.

Salah satu jalur alternative di jalur Banjaran-Pangalengan adalah jalur Cikalong. Rute ini digunakan sebagai alternative akibat kemacetan di jalur Banjaran-Pangalengan. Jalur ini bisa dicapai dari kawasan Ciluncat, di jalan raya Banjaran-Soreang.

Jalur ini akan menyusuri Ciluncat- Desa Malasari-Desa Cikalong, Kecamatan Cimaung. Jalur ini akan terhubung dengan Jalan Raya Banjaran-Pangelangan di pertigaan PLTA Cikalong dan pertigaan Kampung Adat Cikondang.

Mulai Minggu, 24 Desember 2023 pagi, jumlah mobil yang melintasi jalur alternative ini mulai terlihat mengalami peningkatan. Jalur yang biasanya hanya dilalui mobil pikap pengangut sayur dan pengankut petani, kali ini mulai terlihat dilalui mobil-mobil penumpang.

Baca Juga: Jelang Nataru 2023-2024 Personel Pamobvit Polres Ciamis Siaga 24 Jam di Stasiun Ciamis, Ini Pesan Aipda Asep

Bahkan dari pengamatan penulis, mobil-mobil tersebut selain berplat D, juga banyak berplat A (Kedu dan sekitarnya), B (Jakarta dan sekitarnya), T (Purwakarta dan sekitarnya, E (Cirebon dan sekitarnya, plat H (Semarang dan sekitarnya), serta F (Cianjur dan sekitarnya).

Jalur alternatif Banjaran-Pangalengan melalui Cikalong menawarkan pemandangan yang indah.

Sayangnya untuk melalui jalur ini kendaraan harus dalam kondisi prima dan persiapan fisik si pengemudi, karena jalurnya berkelo dan menanjak. Apalagi lebar jalan di beberapa ruas cukup sempit, yang membuat salah satu mobil harus berhenti memberi jalan secara hati-hati.

Kondisi jalur ini memang untuk sebagian jalan sudah dicor, termasuk pada Minggu kemarin di Desa Babakan Cianjur, Desa Malasari, jalannya baru saja mengalami pengecoran sepekan lalu. Namun, pada Minggu pagi kemarin sudah bisa dilalui oleh kendaraan.

Sebagian jalan masih banyak berlubang dan berbatu, yang membuat para pengemudi harus berhati-hati. Yang harus diprhatikan terutama jalan kecil yang berkelok dan menanjak, membuat laju kendaraan harus berhati-hati, karena di sisi jalan sebagian selokan dan ada sebagian jurang.

Hal ini terutama di kawasan Cikalong di belokan dekat Vila dekat bendungan Cikalong, jalan kecil belok ke kanan langsung menanjak dengan lebar jalan yang hanya sekitar 4 sampai 5 meter  saja.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Liputan

Tags

Terkini

Terpopuler