DESKJABAR - Perubahan cuaca ekstrem terjadi akibat dari pemasanan global yang kian meningkat setiap tahun. Hal ini tentu berdampak negatif bagi alam dan lingkungan sekitar, kekeringan hingga kemungkinan terjadi berbagai bencana alam, seperti banjir dan longsor.
Dalam upaya mendukung dan menghindari berbagai kemungkinan itu, SAS Hospitality mengajak masyarakat untuk peduli akan kelestarian lingkungan di sekitar, salahsatunya dengan gerakan menanam pohon.
Dalam mendukung program ini, Hotel Grand Tjokro Bandung menggalang donasi untuk target 1.000 pohon sebagai bentuk dukungan untuk melestarikan lingkungan dengan mengusung tema 'Plants For Tomorrow'.
Donasi penghijauan
Program ini juga dilakukan oleh semua unit dari group SAS Hospitality yang meliputi Grand Tjokro Bandung, Grand Tjokro Jakarta, Grand Tjokro Yogyakarta, Grand Tjokro Balikpapan, Tjokro Hotel Pekanbaru, Tjokro Hotel Klaten dan Tjokro Style Yogyakarta.
Resident Manager, Grand Tjokro Premiere Bandung, Sahmad mengatakan, kegiatan penanaman pohon ini -dalam program Hotel Grand Tjokro- akan berlokasi di Desa Bojong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Lokasi penanaman bibit pohon juga, kata dia, telah ditentukan oleh Lindungi Hutan berdasarkan riset lokasi yang memadai untuk dilaksanakan penanaman pohon.
"Salahsatu alasan utamanya (dipilihnya lokasi tersebut) karena seringnya terjadi banjir dan tanah longsor di lokasi itu," kata Sahmad, Rabu, 30 Agustus 2023.
Aksi donasi untuk pembelian bibit pohon ini akan berlangsung hingga bulan November 2023 dan penanaman bibit pohon juga akan dilaksanakan serentak tepat pada bulan November 2023.
Kemudian, lanjut dia, jenis pohon yang akan ditanam juga sudah dipilih dan sudah disetujui berdasarkan oleh Lindungi Hutan.
"Pohonnya alpukat," kata Sahmad. Kenapa pohon alpukat? Selain difungsikan untuk mencegah tanah longsor akibat kekeringan dan lain sebagainya, diharapkan ketika pohon itu tumbuh besar nanti buahnya dapat dipanen oleh masyarakat sekitar.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman
"Kita targetkan 1.000 pohon alpukat. Dengan menanam pohon, kita berharap Desa Bojong dapat hijau kembali dan dapat berdampak positif pada pelestarian lingkungan dan dapat mencegah terjadinya abrasi di lingkungan sekitar," ujar Sahmad.
Sahmad menambahkan, kegiatan ini merupakan program donasi yang dirancang untuk melakukan usaha reforestasi hutan dengan menanam pohon.
Menurutnya, setiap orang yang terlibat -dalam hal ini pengadopsi- dapat melihat secara langsung bibit pohon yang sudah terkumpul dalam website Lindungi Hutan.
Lebih lanjut, Sahmad mengatakan siapa saja bisa ikut menanam, melalui donasi online senilai Rp50.000 yang akan mendapatkan 1 bibit pohon alpukat.
Baca Juga: Kemarau di Ciamis, Sejumlah Daerah Kesulitan Air Bersih, BPBD dan PDAM Diterjunkan
"Untuk di kawasan hotel, kami mentargetkan tamu-tamu yang menginap untuk ikutan berdonasi. Selain itu kami juga mengajak seluruh karyawan serta supplier hotel untuk ikut berkontribusi," tambah Sahmad.
Penggalangan donasi juga bisa dilakukan secara online melalui website Lindungi Hutan https://lindungihutan.com/saspft-desabojong dan untuk donasi offline Hotel Grand TjokroBandung juga sudah menyediakan kotak donasi di reception hotel.
Biaya yang ditawarkan tersebut sudah termasuk dalam biaya perawatan intensif untuk pohon tersebut yang sudah disesuaikan dengan biaya kebutuhan petani setempat.
"Dengan adanya program ini diharapkan setiap satu bibit pohon yang ditanam akan menumbuhkan harapan baru untuk pelestarian lingkungan di masa depan, serta bisa menjadi penggerak bagi berbagai pihak lainnya untuk lebih memperhatikan dan menjaga kelestarian lingkungan," tutup Sahmad.***