DESKJABAR - Indonesia kembali berduka. Senin, 21 November 2021 pukul 13:21:10 wilayah Cianjur, Jawa Barat dilanda gempa bumi berkekuatan 5,6 Magnitudo.
Penomena alam gempa bumi Cianjur tersebut berada di kedalaman 10 kilometer dengan lokasi 6,84 LS, 107.05 BT dan pusat gempa berada di darat 10 Km Barat Daya Kabupaten Cianjur.
Guncangan yang cukup keras sekitar 10-15 detik tersebut membuat warga Cianjur seketika panik dan berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.
Guncangan gempa Cianjur juga dapat dirasakan di Garut, Sukabumi, Cimahi, Lembang, Kota Bandung, Cikalong Wetan, Rangkasbitung, Bogor, Bayah, Rancaekek, Tangerang Selatan, DKI Jakarta, Depok, Tangerang hingga Bakauheni.
BNPB menyebut data sementara korban meninggal dunia sebanyak 46 orang dan 700 luka berat. Jumlah tersebut dimungkinkan akan bertambah mengingat belum terdata semuanya.
Kita berharap semoga bencana alam gempa bumi Cianjur segera dapat teratasi dan korban jiwa maupun luka tidak terus bertambah.
Baca Juga: Hits Bumbu Kental Ala Restoran, 5 Resep Masakan Udang Paling Enak, Olahan Praktis Pedas dan Maknyus
Berada di wilayah yang dilalui jalur Cincin Api Pasifik, Indonesia merupakan salah satu negara yang paling rawan gempa.
Untuk itu, sudah selayaknya kita senantiasa terus meningkatkan kewaspadaan dan menambah literasi atau edukasi tentang kebencanaan termasuk gempa bumi.
Hal itu dilakukan sebagai upaya mengantisipasi dan meminimalisir korban jiwa maupun luka sebagai bagian dari dampak kerusakan insfrastruktur bangunan dan lainnya.
Berikut DeskJabar kutip dari laman bmkg.go.id tentang bagaimana dan antisipasi apa yang harus dilakukan sebelum, sesaat dan setelah gempa bumi.
Sebelum Gempa Bumi
A. Kunci utama adalah
Mengenali apa yang disebut gempabumi;
Pastikan bahwa struktu dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempabumi (longsor, liquefaction dll);
Mengevaluasi dan merenovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi
Baca Juga: Cara Mengerjakan Tugas LK 2.2 Menentukan Solusi PPG Dalam Jabatan 2022, Berikut Contohnya!
B. Kenali lingkungan tempat Anda bekerja.
Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempabumi, sudah mengetahui tempat paling aman untuk berlindung;
Belajar melakukan P3K;
Belajar menggunakan alat pemadam kebakaran;
Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
Baca Juga: Starting XI Inggris Jelang Lawan Iran Sesaat Lagi, Harry Kane dan Raheem Sterling Starter
C. Persiapan rutin pada tempat Anda bekerja dan tinggal.
Perabotan (lemari, cabinet dll) diatur menempel pada dinding (dipaku, diikat,dll) untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
Selalu mematikan air, gas, dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
D. Penyebab celaka paling banyak pada saat gempabumi adalah akibat kejatuhan material.
Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah.
Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (misalnya lampu, dll).
E. Alat yang harus ada di setiap tempat.
Kotak P3K, senter/lampu baterai, Radio, makanan suplemen dan air.
Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Selasa 22 November, Ada 4 Laga Salah Satunya Argentina Vs Arab Saudi
Saat Terjadi Gempa Bumi
A. Jika Anda berada di dalam bangunan
Lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja dll;
Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan goncangan;
Baca Juga: Masyarakat Kota Tasikmalaya Serbu Sembako Murah di Pasar Murah Rakyat
Lari keluar apabila masih dapat dilakukan
B. Jika Anda berada di luar bangunan atau area terbuka.
Menghindari dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon dll.
Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
C. Jika Anda sedang mengendarai mobil
Keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran;
Lakukan point B.
D. Jika Anda tinggal atau berada di pantai
Jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
Baca Juga: Satu Kampung di Cugenang Cianjur Tertimbun Longsor, Petugas Berupaya Temukan Korban, Warga Panik
E. Jika Anda tinggal di daerah pegunungan
Apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa Bumi
A. Jika Anda berada di dalam bangunan
Keluar dari bangunan tersebut dengan tertib;
Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift namun gunakan tangga biasa;
Periksa juga apa ada yang terluka, lakukan P3K;
Telepon atau mintalah pertolongan apabila luka pada Anda atau sekitar Anda.
B. Periksa lingkungan sekitar Anda.
Periksa apabila terjadi kebakaran.
Periksai apabila terjadi kebocoran gas.
Perikasai apabila terjadi hubungan arus pendek listrik.
Periksai aliran dan pipa air.
Periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll).
C. Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa.
Karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
D. Jangan berjalan di daerah sekitar gempa.
Karena terjadi bahaya susulan masih ada.
E. Mendengarkan informasi.
Baca Juga: Pasca Guncangan Gempa di Kabupaten Cianjur, Warga Menjerit Histeris, 14 Orang Meninggal Dunia
Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan).
Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
F. Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk
mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
G. Jangan panik dan jangan lupa selalu berdo'a kepada Tuhan YME demi keamanan dan keselamatan kita semua.
Itulah antisipasi apa yang harus dilakukan sebelum,sesaat dan sesudah gempa bumi.***