TEKA-TEKI Bercak Darah di Baju Yosef di Kasus Subang Terjawab di Akhir Tahun 2021

8 Februari 2022, 10:11 WIB
Teka teki asal bercak darah di baju Yosef di kasus Subang terjawab di akhir tahun 2021 /IG Polres Subang/

DESKJABAR – Di awal kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang berlangsung 18 Agustus 2021, isu ditemukan bercak darah di baju suami korban yakni Yosef sempat menjadi isu ramai.

Bahkan kemudian isu bercak darah di baju Yosef di kasus Subang itu, sempat melebar yang kemudian menjadi teka-teki asal bercak darah tersebut.

Namun, teka-teki asal bercak darah di baju Yosef di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang itu, sudah terjawab di akhir tahun 2021.

Baca Juga: INILAH 6 Amalan Sunah yang Diajarkan Syekh Ali Jaber, Agar Rezeki Lancar

Isu ditemukan bercak darah di baju Yosef, sempat menjadi ramai di awal kasus pembunuh ibu dan anak dan menjadi spekulasi di ranah publik, termasuk netizen.

Bahkan kemudian berkembang terlalu melebar yang menjadi pemberitaan yang dinilai hoax.

Seperti dalam analisa Anjas di kanal YouTube Anjas di Thailand dengan judul “DIA LIHAT & LINDUNGI SANG EKSEKUTOR PAGI ITU ??” yang tayang pada Senin 7 Februari 2022.

Dalam analisanya, Anjas mengatakan soal isu bercak darah di baju Yosef sempat berkembang menjadi pemberitaan yang sifatnya diragukan kebenarannya.

Sebab ada sejumlah media massa yang memberitakan soal bercak darah di bagian belakang jaket merah yang digunakan Yosef terkait kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Padahal, menurut Anjas, dilihat dari jejak digital, yang pertama mengeluarkan keterangan soal adanya bercak darah di baju saksi adalah Kapolres Subang yakni AKBP Sumarni.

Kepada wartawan Kapolres Sumarni menyatakan ditemukan bercak darah di baju salah satu saksi.

Baca Juga: Kasus Subang Terbaru, Pelaku Pembunuh Subang Merasa Tidak Bersalah, Mengapa?

“Ada beberapa data yang simpang siur. Tapi benar gak, tapi faktanya dari jejak digital pernyataan Kapolres Subang adalah bukan jaket merah tapi di baju saksi,” tutur Anjas.

Hal itu juga sudah diklarifikasi Yosef di salah satu stasiun televisi, bahwa saat itu dia tidak sadar di baju yang dikenakannya ada bercak hambar-hambar di bagian kerah bajunya.

“Saya gak tahu karena paniknya saat tiba di TKP rumah dalam kondisi berantakan da nada bercak darah,” tutur Yosef.

Yosef kemudian lari ke depan rumah TKP dan menghampiri Mah Ujang petugas kebersihan jalan yang saat itu ada di pinggi jalan di depan TKP. Setelah meminta tolong Mang Ujang untuk melihat TKP, Yosef kemudian melaporkannya ke Polsek Jalancagak.

Namun, sebelum ke kantor Polsek Jalancagak, Yosef menghampiri kakak almarhum Tuti, dan menceritakan apa yang dilihatnya di TKP.

Yosef sendiri mengaku tiba di jam 7.15 WIB pada tanggal 18 Agustus 2021. Kedatangannya ke TKp saat itu untuk mengambil peralatan golf dan sepatu golf.

Baca Juga: Serem, Pocong Kuntilanak Gentayangan Penampakan Di Pohon Pisang dan Kamboja

“Di sini aku menangkap dari jejak sigital tidak ada keterangan bercak darah di jaket merah, kapolres sebut di baju salah satu saksi,” papar Anjas.

Sebenarnya soal tipikal bercak darah yang ditemukan di baju Yosef apakah terkait dengan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, menurut Anjas bisa diketahui dengan ilmu pengetahuan, seperti otopsi, labolatorium.

Menurutnya, dengan tipikal percikan darah seperti itu apakah berasal dari senjata ataukah tipikal dari air dari kamar mandi saat membersihkan terkena itu, ataukah ada tipikal lainnya, misal percikan darah dari darah korban kasus Subang.

Menurut Anjas, semua bisa diketahui melalui pemeriksaan labolatorium.

Ini jawaban teka-teki bercak

Anjas menegaskan bahwa soal bercak darah di baju Yosef itu harus ada jawaban karena di pengungkapan kasus Subang ini, tim ahli sudah diterjunkan.

Namun, hingga saat ini belum ada indikasi bercikan darah itu untuk merujuk ke alat bukti, salah satunya keterangan ahli yang melakukan pemeriksaan labolatorium, yang bisa jadi surat sebagai alat bukti.

Baca Juga: INILAH WANITA yang Tak Pernah Tinggalkan 'TAHAJUD' sejak Gadis hingga Renta Kini, MasyaAllah, Cahaya Wajahnya

Namun ternyata teka-teki ini kemudian terjawab di akhir tahun 2021. Saat itu Polda Jabar merilis sketsa foto terduga kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tanggal 29 Desember 2021.

Sekta foto terduga kasus Subang tampak samping dan belakang itu kemudian sudah disebar dan masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO.

Saat merilis sketsa terduga pelaku kasus Subang pada 29 Desember 2021, Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto, mengatakan, tim penyidik belum menemukan 2 alat bukti yang bisa mengarahkan kepada tersangkanya.

Pengakuan Polda Jabar ini cukup mengejutkan publik, mengingat dalam pengungkapan kasus Subang ini sebanyak 69 saksi sudah diperiksa, 5 kali olah TKP, 2 kali otopsi, serta melibatkan 7 saksi ahli.

Baca Juga: TOL CIGATAS Melintasi Garut dan Tasikmalaya Dipastikan Mulai Dibangun Akhir 2022 selesai 2024

Dari apa yang telah dilakukan tim penyidik serta upaya-upaya berbasis ilmiah, ternyata belum juga bisa menemukan 2 alat bukti yang bisa mengarahkan kepada tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.

Itu juga membuktikan bahwa bercak darah di baju Yosef tidak terkait dengan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

“Berarti semua saksi yang sudah dibahas selama ini belum sampai akhir tahun belum ada bukti kuat saat rilis sketsa,” paparnya.

“Beratri semua saksi tidak merujuk ke sana, atau karena ada strategi lain yang disiapkan tim penyidik untuk menangkap bareng-bareng pelaku setelah ditemukan orang yang dimaksud di sketsa,” papar Anjas. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Anjas di Thailand

Tags

Terkini

Terpopuler