KABAR TERKINI SUSUR SUNGAI CIAMIS: Temuan Polisi MENGEJUTKAN Saat 11 Siswa Mts Harapan Baru Tewas Tenggelam

17 Oktober 2021, 06:58 WIB
Kepala Kepolisian Resor Ciamis AKBP Wahyu Broto Narsono memberikan keterangan pers terkait tewasnya 11 siswa Mts Harapan Baru Cijantung, Ciamis dalam kegiatan Pramuka susur sungai Cileueur. /Antara/

DESKJABAR -  Kepolisian Resor Ciamis sudah menurunkan timnya untuk mengusut tewasnya 11 siswa Mts Harapan Baru, Cijantung, Ciamis  yang tenggelam dalam kegiatan Pramuka susur sungai Cileueur, pada Jumat 15 Oktober 2021 lalu.

Tim Polres Ciamis diturunkan untuk untuk menyelidiki dan mengetahui lebih lanjut apakah ada atau tidaknya unsur kelalaian dalam peristiwa memilukan itu.

"Entah itu awalnya kelalaian atau bagaimana yang pasti kami akan profesional dalam melakukan pemeriksaan ini, kami juga proporsional," kata Kepala Kepolisian Resor Ciamis AKBP Wahyu Broto Narsono saat jumpa pers di Ciamis, Sabtu 17 Oktober 2021.

Baca Juga: UPDATE MUSIBAH SUSUR SUNGAI CIAMIS: Ini Ancaman Kemanag Terhadap Mts Harapan Baru Cijantung

Baca Juga: Hasil Semifinal Thomas Cup 2020: Indonesia Rebut Satu Tiket ke Final setelah Unggul Atas Tuan Rumah Denmark

Hasil pemeriksaan di lapangan, kata Kapolres, kedalaman sungai saat siswa menyeberang sebenarnya hanya 70 cm. Namun di titik tempat ditemukannya siswa meninggal tenggelam kedalamannya sekitar 2 meter.

Temuan lainnya, ungkap Kapolres, sasil olah tempat kejadian perkara, polisi tidak menemukan adanya peralatan atau kelengkapan alat keselamatan untuk menyeberangi sungai seperti tali dan pelampung.

Kapolres menyayangkan adanya insiden itu yang sebenarnya bisa dilakukan pencegahan agar tidak ada korban jiwa saat kegiatan menyusuri sungai.

"Kami akan menelusuri kenapa hal ini bisa sampai terjadi, kenapa hal ini tidak bisa dicegah pada saat itu, di mana saat itu ada beberapa hal yang bisa dicegah," katanya.

Kapolres mengungkapkan, peserta saat menyeberangi sungai itu hanya bergandengan tangan, dan kondisi batu di sungai tersebut lumayan licin.

Baca Juga: Jonatan Christie vs Antonsen di Thomas Cup 2021, Jojo : Saya Mengalahkan Antonsen di Tempat Kelahirannya

Baca Juga: ADA HADIAH KEREN BRO!  Ayo Tukarkan 63 Kode Redeem FF Free Fire 17 Oktober 2021 UPDATE 1 Menit yang Lalu

Terkait adanya kelalaian dalam kegiatan Pramuka itu, Kapolres mengatakan masih didalami, karena pada dasarnya tidak ada siapa pun yang mengharapkan musibah itu terjadi.

"Tidak ada yang mengharapkan ini terjadi, tidak siapa pun ini terjadi entah itu awalnya kelalaian atau bagaimana," katanya.

Sebagaimana diketahui, pada Jumat 15 Oktober 2021 pukul 13.30, sebanyak 150 MTs Harapan Baru,  mengadakan kegiatan Pramuka dengan acara susur sungai Cileueur.

Di tengah kegiatan, tiba-tiba 21 siswa terseret arus air sungai Cileueur di Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis. Sebanyak 11 orang di antaranya tewas tenggelam dan 10 lainnya selamat.

Para siswa MTs Harapan Baru yang tewas itu ternyata bukan hanya orang Ciamis, tapi juga ada dari Majalengka, Cilacap, Brebes, Depok, Kuningan dan Jakarta.

Baca Juga: MARCO, Bule Kanada di Sekitar Ponpes Kalangsari Milik Ayah Teh Ninih Aa Gym: Hidup Bertani dan Berkebun

Selengkapnya identitas 11 korban siswa MTs Harapan Baru Cijantung Ciamis yang meninggal dunia berdasarkan data dari RSUD Ciamis sbb: 

  1. Alfian (13), warga Dayeuh Luhur, Cilacap
  2. Khansa (13), warga Cikoneng, Ciamis
  3. Dea Rizki (13), warga Sukasari, Majalengka
  4. Aldo (13), warga Cingambul, Majalengka
  5. Fatah (12) warga Senen, Jakarta Pusat
  6. Candra Rizki (12), warga Karang, Ciamis
  7. Fahrurozi (12), warga Cigugur, Kuningan
  8. Aditya (12), warga Banjarsari, Ciamis
  9. Siti Zahra (12), warga Sukmajaya, Depok
  10. Fajri (12), warga Bantarkalong, Brebes
  11. Kafka (12), warga Cikumpa, Depok.***
Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler