Civitas Akademi Tempat Kuliah Amalia Berharap Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Segera Ditangkap Polisi

12 September 2021, 07:10 WIB
Pakar Hukum Pidana Musa Darwin Pane. Pembunuhan ibu dan anak di Subang pelakunya bisa diancam hukuman mati. /yedi supriadi

 

DESKJABAR- Pembunuh ibu dan anak di Subang segera ditangkap Polisi tidak hanya keinginan pihak keluarga dan juga warga Jalan Cagak Subang.

Namun civitas akademi tempat kuliah Amalia Mustika Ratu yakni Unikom Bandung juga mengharapkan yang sama yakni agar pembunuh ibu dan ana di Subang segera ditangkap Polisi.

Amalia Mustika Ratu memang sudah lulus kuliah di Unikom Bandung namun pihak akademisi pun merasa turut berduka atas kejadian yang menimpa alumninya dan berharap pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut ditangkap Polisi.

Baca Juga: Klaim Kode Redeem FF Tanggal 12 September 2021, Reward FF Garena Ada Alok Memiliki Skill Heal yang Sangat Kuat

Baca Juga: Inilah Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini Server Indonesia di reward.ff.garena.com, Buruan Klaim Ya Sobat Gamer

Baca Juga: Kode Redeem FF Tanggal 12 September 2021, Kenali Senjata M1887 Rapper Underworld yang Cepat Hantam Musuh

Salah satu dosen pengajar Unikom Bandung Musa Darwin Pane mengkonfirmasi memang Amalia Mustika Ratu tersebut adalah alumni Prodi Manajemen Unikom Bandung.

"Iya memang almarhum Amalia itu pernah kulian di Unikom Prodi Manajemen Unikom," ujar Musa Darwin Pane saat dihubungi melalui teleponnya Minggu 12 September 2021.

Musa Darwin Pane pun atas nama civitas akademi Unikom Bandung turut berduka dan berharap semoga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang ditangkap Polisi.

"Semoga cepat tertangkap pembunuh nya almarhumah ibu Tuty dan ananda Amelia alumni prodi Manajemen Unikom," kata Musa Darwin Pane yang juga Pakar Hukum Pidana.

Baca Juga: Kode Redeem FF Hari Ini 2021 Resmi dari Garena Segera Klaim di reward.ff.garena.com Hadiah Moco's Swin

Baca Juga: Jadwal Sholat Majalengka Minggu 12 September 2021, Ini Waktunya

Menurut Musa Darwin Pane, selama kuliah di Unikom Bandung, Amalia Mustika Ratu baik, dia anak baik tidak ada catatan buruk baginya baik dalam perkuliahan maupun dalam pergaulannya selama berkuliah.

"Iya Almarhumah baik, sopan tak ada catata buruk baginya," ujarnya.

Musa Darwin Pane pun sebelumnya selaku pakar pidana telah mengemukakan pendapatnya bahwa dirinya otimis Polisi tidak akan lama lagi pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang akan ditangkap.

Polisi sebenarnya sudah ada petunjuk siapa tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang, tinggal keyakinan saja untuk menentukan tersangka.

"Polisi menurut saya sudah mendapat petunjuk hanya tinggal butuh keyakinan saja untuk menentukan siapa tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang," ujar Musa Darwin Pane.

Baca Juga: Jadwal Persib Hari Ini, Statistik Pertemuan Menunjukkan Pemain Persib Sering Menang Atas Persita

Baca Juga: Ulasan Denny Darko Soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang: Ini Dendam! Tersangka Ada Kedekatan Emosional

Dari itulah Musa Darwin Pane juga meyakini Polda Jabar dan jajarannya mampu mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini.

"Saya memprediksi tidak akan lama lagi pelaku ditangkap Polisi karena semuanya sudah ada titik terang," ujarnya.

 

Upaya untuk mendukung Polisi segera menangkap pembunuh ibu dan anak di Subang warga Desa Jalan Cagak Subang melakukan doa bersama pada Kamis 9 September 2021 malam sekitar puku 19.30 WIB.

Warga melakukan doa bersama untuk mendoakan korban Ny. Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang jadi korban pembunuh ibu dan anak di Subang pada Rabu 8 Agustus 2021 lalu.

Dalam kegiatan doa bersama atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut selain diikuti ratusan warga juga hadir Yoris Subang putra sulung korban Tuti Suhartini atau kakak kandung Amalia.

Baca Juga: Dinar Candy, Akhirnya Ikutan Juga Foto Bergaya Bali Trend Para Selebritis

 

Baca Juga: Glenca Chysara Tampilkan Foto Cantik, Obat Kangen Bagi Fans Ikatan Cinta

Yoris Subang menangis saat diwawacarai wartawan mereka pun berucap agar pelaku kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang merupakan ibu dan adik kandungnya dihukum mati. "Saya minta dihukum mati," ujarnya sambil menangis.

Sementara dalam acara itu tidak tampak Yosef suami Tuti, ayah dari Amalia. Begitu juga Mimin, istri muda Yosef di acara doa bersama kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Yoris ketika doa berlangsung nampaknya tak kuasa menahan tangis sekaligus emosi atas peristiwa yang merenggut nyawa ibu dan adiknya tersebut.

"Semoga cepat tertangkap pelakunya, harus dihukum mati," tegas Yoris.

Disela doa bersama warga tersebut, Yoris berharap agar pihak kepolisian mengungkap identitas pelaku pada malam kejadian di bulan Agustus 2021 itu.

"Mudah-mudahan polisi cepat tangkap pelakunya. Pokoknya harus dihukum setimpal. Demi Allah Rasulullah harus dihukum mati," teriaknya sembari mengepalkan tangan seraya mengucapkan takbir. "Allahuakbar!, Allahuakbar!".

Musa Darwin Pane: Saya yakin Polda Jabar mampu mengungkap perkara ini, dan takkan lama lagi bisa menangkap pelakunya

Kabar terbaru pembunuh ibu dan anak di Subang tetap menjadi sorotan, pasalnya hingga Jumat 10 September 2021 pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut belum ditangkap.

Kasus Subang terbaru memang belum ada informasi perkembangan resmi dari pihak kepolisian hanya saja warga Jalan Cagak Subang dari semalam terus mendoakan bahkan pada malam Jumat tersebut ratusan warga gelar doa bersama, bahkan Yoris Subang meminta dihukum mati pelakunya.

Kades Jalan Cagak Subang, Indra Zaenal Alim menyatakan memang gelar doa bersama selain mendoakan almarhumah juga untuk mendoakan agar pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang ini segera ditangkap.

Baca Juga: 8 Tips Foto Aesthetic yang Keren Tahun Ini

Baca Juga: Ada Titik Terang Untuk Ungkap Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Akankah Segera Ditangkap?

Baca Juga: Langkah Klaim Kode Redeem FF Jumat 10 September 2021, di website reward.ff.garena.com Banyak Hadiah Keren

"Doa bersama ini adalah aspirasi warga Desa Jalan Cagak, kami dari pemerintahan hanya melaksanakan aspirasi warga saja," ujar Kepala Desa Jalan Cagak Subang Indra Zaenal Alim kepada wartawan sesuai acara doa bersama malam Jumat kemarin.

Menurut Indra Zaenal, warga sangat antusias untuk ikut mendoakan kedua almarhumah ini agar diterima Iman Islam dan amal ibadahannya.

Doa ini berharap aparat kepolisian bisa menangkap cepat siapa pembunuh ibu dan anak di Subang ini. "Polisi Porles Subang untuk mengungkap ini mudah mudahan diberi kekuatan," ujar Indra Zaenal Alim seperti dikutip Deskjabar.com dari Youtube Aksara Jabar, Jumat 10 September 2021.

Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, terhadap Tuti dan Amalia terbilang sadis. 

Jenasah keduanya ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam pada 18 Agustus 2021 subuh.

Hingga kini sudah hampir satu bulan pelakunya belum ditemukan berbagai dugaan dari hasil pemeriksaan para saksi sudah terungkap perlahan-lahan, hanya masih menunggu waktu yang tepat dan hasil Puslabfor Polri bagi penyidik polisi untuk mengungkap siapa pelaku dan dalang atas peristiwa itu.

Polisi pun optimis dalam waktu dekat tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang ditangkap***

 
Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler