Jelang Puncak Penyelenggaraan Ibadah Haji, Kemenag Bentuk Tim Khusus Armuzna

- 28 Juni 2022, 06:41 WIB
Ilustrasi jemaah saat melaksanakan wukuf di Arafah
Ilustrasi jemaah saat melaksanakan wukuf di Arafah /ANTARA/Hanni Sofia/

 

DESKJABAR – Puncak penyelenggaraan ibadah haji yaitu wukuf yang bertepatan pada 9 Dzulhijjah 1443 H atau 8 Juli 2022 semakin dekat.

Guna mengakomodir jemaah, Kementerian Agama (Kemenag) telah membentuk tim khusus yang bernama Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina).

Tim khusus Armuzna ini diisi oleh anggota yang berasal dari gabungan tiga Daerah Kerja (Daker) yaitu Daker Makkah, Madinah, dan Bandara.

Nantinya anggota yang berasal dari Daker Bandara akan bertugas di Arafah, petugas di Muzdalifah berisikan anggota dari Daker Makkah dan petugas Daker Madinah akan ditempatkan di Mina.

Baca Juga: Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Gelar Turnamen Adhyaksa Open Tenis Meja, Rangkaian Hari Adhyaksa Ke-62

Selain tim khusus Armuzna, dikerahkan juga tim monitoring yang bertugas untuk mengawasi pergerakan jemaah selama berada di Arafah, Muzdalifah dan Mina.

Mobilisasi jemaah ke Armuzna akan dimulai 8 Dzulhijjah 1443 H pagi hari dan sudah disimulasikan sebelumnya bersama dengan Kementerian Haji Arab Saudi.

“Jika biasanya dimulai mobilisasi pukul 07.00 pagi dan selesai 24.00 malam, maka dengan jumlah jemaah yang ada, akan selesai pukul 17.00 sore (waktu setempat),” ujar Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Arsyad Hidayat, dilansir dari haji.kemenag.go.id.

Baca Juga: PRANATA MANGSA, Panduan para Petani Tentang Kapan Memulai Tanam, Budaya Leluhur Jawa

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: haji.kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x