Mengutip dari laman bandung.go.id, percetakan Syaamil sudah beroperasi selama 25 tahun mencetak Al Quran dan buku-buku tentang Islam.
Baca Juga: ADA Apa di Ma’rodh Masjid Al Jabbar, Disiapkan untuk Pengunjung dari Jawa Barat hingga Internasional
Percetakan ini berawal hanya dari sebuah garasi rumah, namun kemudian bekembang dengan menempati luas areal ruangan yang cukup luas.
Kapasitas produksi percetakan Syaamil bisa mencapai 9.000 Al Quran setiap harinya.
Apa Keistimewaan Syaamil Hingga Jadi Detinasi Wisata Religi
Untuk mengisi waktu liburan akhir tahun, tidak ada salahnya para orang tua mengajak anak-anaknya untuk berwisata religi ke Syaamil.
Di sini para pengunjung akan melihat bagaimana adab memperlakukan AL Quran baik saat diproduksi ternasuk bahan kertas, tinta maupun pada pasca produksinya, benar-benar memperhatikan kesuciannya.
Corporate Communication Director Syaamil, M Kh. Rachman Ridhatullah, mengemukakan bahwa hal yang membedakan percetakan Syaamil dengan lainnya adalah dari bahan baku hingga adab dalam mencetak.
"Kita memilih bahan baku halal. Kertasnya halal. Bahan baku cetak lain seperti tinta, lem, dan kuas itu terhindar dari bahan haram," ujar Rachman.