Mengenal Musik Indonesia Era 1990-an, Fenomena Mini Album Meroketkan Igor Tamerlan Melalui Album Bali Vanilli

- 8 Desember 2022, 20:03 WIB
Kaset rekaman album kedua Igor Tamerlan berjudul 'Bali Vanilli' yang dirilis pada tahun 1991 di bawah bendera Bursa Musik.
Kaset rekaman album kedua Igor Tamerlan berjudul 'Bali Vanilli' yang dirilis pada tahun 1991 di bawah bendera Bursa Musik. /DeskJabar.com/Dicky Harisman/

DESKJABAR – Pada saat bincang-bincang di kedai kopi, seorang sahabat yang sangat fanatik dengan lagu atau musik Indonesia era 1980 an pernah menyampaikan pandangannya pada musik era 1980 an.

Sahabat yang juga salah musisi di Bandung ini mengatakan jika musik Indonesia itu memiliki tiga dekade, pertama 1970 an yang diwarnai kehadiran musisi dan grup band Rock dengan skill musik yang sangat keren.

Kedua adalah dekade musik 1980an, dekade ini berada di masa keemasan musik, baik di Indonesia maupun di mancanegara. Semua genre musik tumbuh subur dan berjaya di era ini.

Baca Juga: Fariz Rustam Munaf, Musisi Serba Bisa yang Memainkan Seluruh Alat Musik di Album Sakura Tahun 1980

Berikutnya dekade musik 1990 an, yang merupakan era penyempurna dari kedua era tersebut.

Tiga dekade ini banyak melahirkan lagu ataupun karya yang sangat tulus, karya-karya itu terus didengarkan dan dipromosikan melalui beberapa stasiun radio atau promo acara televisi.

Karya-karya yang bertahan kemudian dikenal dengan karya evergreen yang bisa dinikmati bahkan dibawakan ulang meski sudah melewati era nya.

Pun demikian dengan kehadiran penyanyi asal Bali yang karena pekerjaan orang tuanya menjadikan dia lama bermukim di Perancis.

Musisi nyentrik ini adalah Igor Tamerlan Djoehana Wiradikarta atau populer dengan nama Igor Tamerlan.

Sempat merilis satu album berjudul 'Langkah Pertama' pada tahun 1981 dibawah label perusahan rekaman Musica. Delapan lagu berjudul 'Arriba Jakarta', 'Enak Skaly', 'Pemalas', 'Sajak Cinta', 'Lautan', 'Aku', 'Jet Set Society', 'Cemburu' ditawarkan di album Igor Tamerlan yang pertama.

Baca Juga: Tahun 1990 belantika musik rock Indonesia dikejutkan oleh Grup Band beraliran rock bernama Cynomadeus

Sayang konsep musik Ska, Tango, hingga pop reagge yang dirilis Igor belum mendapat respon menggembirakan dari publik musik kala itu.

Album Igor tak dikenal hingga sepuluh tahun kemudian dia merilis album mini.

Album kedua Igor 'Bali Vanilli' pada tahun 1991 ini malah banyak disangka sebagai debut album pertama Igor Tamerlan.

Sebuah konsep musik yang unik, paduan musik program yang modern dikawinkan dengan tetabuhan gamelan Bali sehingga menghasilkan musik yang renyah untuk dinikmati dalam suasana apapun.

Terlebih video klip yang dibuat dengan setting suasana Bali ini kerap diputar di televisi dan lagunya menjadi hits radio, tak membutuhkan lama lagu ini bisa menjadi lagu hits yang disukai para pecinta musik.

Album kedua Igor Tamerlan dirilis oleh perusahaan rekaman Bursa Musik yang pernah melejitkan beberapa rekaman lagu pada tahun 1991 seperti album 'Ilusi' nya Eramono dan Putut Mahendra, hingga album “Model Indonesia” dengan salah satu lagu hits 'Belum Tahu' oleh Ruby Wiriadinata.

Baca Juga: Penyebab Gempa M 5,8 di Sukabumi, Bukan Megathrust atau Gempa Kerak Dangkal Cianjur, Daryono: Gempa Benioff

Hanya dua lagu baru yang dipasang di album Bali Vanilly, masing-masing lagu 'Bali Vanilli' dan 'I Need A Woman', lagu ketiga dengan judul 'Pemalas' adalah lagu Igor Tamerlan yang ada di album pertama. Lagu keempatnya adalah lagu 'Pemalas' dengan versi Minus One yang sangat terkenal pada proses rekaman album di tahun 1990an.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x