DESKJABAR - Ungkap masa lalu, Lisa BLACKPINK menceritakan hal tersulit yang ia jalani selama menjadi trainee di usia 14 tahun, pada saat dirinya bergabung dalam YG Entertainment.
Dalam sebuah kesempatan wawancara dengan WOODY, Lisa BLACKPINK membahas album debut solonya.
Lisa juga menceritakan kenangannya saat menjalani masa-masa menjadi trainee di YG Entertainment.
Dikutip dari kanal YouTube WOODY berjudul "First Exclusive Thai Interview with Woody #WoodyshowxLisa" yang tayang pada 11 September 2021, Lisa mengikuti audisi untuk agenda YG Entertainment pada tahun 2010 dan secara resmi menjadi trainee non-Korea pertama pada tahun 2011.
"Apa yang masih saya ingat sampai hari ini mungkin adalah pertama kalinya di ruang dansa sebagai gadis baru. Semua orang berdiri dalam antrian dan saya harus memperkenalkan diri. Saya ingat bahwa semuanya sangat baru bagi saya," ucap Lisa.
Lisa menyadari tantangan terbesarnya adalah ketika dia sadar bahwa dirinya akan hidup sendirian di negara orang.
Orang tuanya sempat menemani Lisa semasa masih menjadi trainee di YG Entertainment dan masalah besar dimulai ketika orang tuanya harus kembali lagi ke negara asalnya, Thailand.
"Pada saat orang tuaku memberi tahu saya bahwa mereka akan pergi, aku pun terkejut dan bertanya kepada mereka, apa aku tidak ikut dengan kalian?, saya berpikir mereka meninggalkan saya disini sendirian," ujar pemilik nama Pranpriya Manoban.
Jadi jika ditanya apa hal tersulit ketika menjadi trainee, Lisa mengatakan bahwa hidup mandiri di usia yang begitu muda, yaitu 14 tahun dan terpisah jauh dari ibunya merupakan hal yang sangat sulit.
Lisa menambahkan jika ia membutuhkan setidaknya satu tahun untuk bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan Korea Selatan.
"Bagi saya, saat itu semuanya menantang. Saya harus hidup sendiri dan saya harus membuat keputusan sendiri. Mengatur keuangan pun sendiri, dimana saya tidak pernah melakukan hal itu sebelumnya," ujar Idol kelahiran 1997 ini.
Lisa BLACKPINK mengatakan jika dirinya merupakan anak manja yang sangat tergantung pada orang tuanya terutama sang mama.
"Aku anak mama, terkadang jika aku merasa lelah, aku hanya ingin memeluk ibuku. Tapi saya tidak bisa, jadi saya hanya bisa video call dengan ibu saya di Thailand," ucap Lisa.
Kendala lainnya yaitu dari segi bahasa, oleh karena itu Lisa merasa kesulitan untuk berkomunikasi dengan trainee lainnya.
Namun, selama satu tahun lebih dirinya terus berlatih dan ia menjadi fasih berbahasa Korea serta menjalin ikatan yang cukup kuat dengan para member BLACKPINK lainnya.
Debutnya dengan BLACKPINK pada 8 Agustus 2016 membuat karirnya semakin melambung dan populer.
BLACKPINK yang beranggotakan empat orang ini, yakni Jennie, Lisa, Jisoo, dan Rose berhasil meraih sukses sebagai girl group paling hits dalam sejarah musik Korea saat ini.***