Ketika di-zoom lagi, maka kawasan pemukiman kecil yang tidak memiliki akses jalan beraspal pada petunjuk ketiga tadi memiliki ciri seperti digambarkan penulis.
Yakni terdapat pemukiman warga, balai pertemuan, tapak tilas dan pekuburan yang tidak jauh dari tapak tilas.
Tapak tilas tersebut memiliki pekarangan luas seperti petilasan Maha Resi Markandeya.
5. Sejarah Hutan Gumitir
Mengapa begitu yakin lokasi asli KKN di Desa Penari ada di Hutan Gumitir? Karena faktanya, daerah ini juga memiliki sejarah tersendiri yang mendukung misteri ini.
Gunung Gumitir berada di ketinggian 620 meter di atas permukaan laut. Dan merupakan daerah penghasil kopi robusta sejak zaman VOC.
Pada zaman dahulu, rakyat Banyuwangi dipaksa membabat hutan menjadi kebun kopi, dan banyak dari mereka mati kelaparan.
Satu lagi, jika masuk ke daerah ini akan menemukan patung penari yang memiliki simbol selamat datang.
Sejarah di balik patung ini adalah, karena dulu di tempat itu banyak pekerja VOC, mereka pun disambut penari sebagai bentuk hiburan.
Penari yang dimaksud adalah Penari Gandrung, yang gerakannya banyak disebut mirip dengan gerakan tari di film KKN di Desa Penari.