Preman Pensiun Manusia Merdeka, Mengapa Jalan Cerita Berlatar Developer Mengincar Tanah Desa

- 24 Agustus 2021, 07:55 WIB
Cuplikan FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka, dengan cerita developer mengincar tanah di desa.
Cuplikan FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka, dengan cerita developer mengincar tanah di desa. /Instagram @premanpensiun.mncp

DESKJABAR – FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka akan tayang Selasa, 15.30 WIB ini, adalah jalan cerita perlawanan masyarakat desa terhadap developer yang mengincar tanah pada sebuah desa di Garut, Jawa Barat.

Preman Pensiun Manusia Merdeka, mengapa jalan cerita berlatar developer mengincar tanah di desa, dapat terkuak situasi realitas.

Adrenalin yang diperankan Wulan Guritno, perempuan cantik seksi, perwakilan developer Jakarta yang dengan jalan cerita bermaksud akan membangun kawasan wisata.

Adalah jalan cerita Preman Pensiun Manusia Merdeka menceritakan, developer mengincar tanah seluas 50 hektar tanah pertanian pada sebuah desa di Garut untuk dijadikan bisnis wisata.

Baca Juga: Gambaran Desa Sarimukti, Pasirwangi Garut ada Wulan Guritno, di FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka

Sebagian besar pemilik tanah dan penduduk (buruh tani) keberatan terhadap niat developer mengincar tanah di desa mereka.

Dalam jalan cerita Preman Pensiun Manusia Merdeka, Andrenalin kemudian melibatkan para calo yang melakukan tindakan premanisme, untuk mengincar tanah penduduk.

Pemilik tanah dan penduduk, dengan bantuan Muslihat, dalam situasi Agustusan melakukan perlawanan terhadap developer yang mengincar tanah mereka.

Dalam catatan DeskJabar, jalan cerita FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka dengan lokasi syuting di Garut, tampaknya memang cocok dengan situasi realitas.

Baca Juga: Wulan Guritno Usai Syuting di Garut untuk Adegan Preman Pensiun Manusia Merdeka

Dalam jalan cerita FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka, tampaknya masyarakat lokal pun juga ogah dengan dampak yang terjadi pasca tanah mereka dipaksa dijual kepada developer.

Boleh jadi, jalan cerita FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka jalan ceritanya bukan sekedar hiburan, juga merupakan sebuah pesan bagi publik.

Selain menjadi kehilangan tanah yang merupakan mesin uang bagi masyarakat desa, akibat ada developer yang mengincar untuk dijadikan bisnis wisata.

Dampak lainnya, juga munculnya perubahan perilaku dan munculnya orang-orang yang dianggap tak sesuai kultur masyarakat desa.

Baca Juga: Wulan Guritno Mengibarkan Bendera Merah Putih di Garut, Berharap Indonesia Merdeka Beneran

Sebab, Garut memang memiliki alam indah yang subur, yang membuat banyak pihak mengincar tanah desa setempat.

Tentu saja, jalan cerita Preman Pensiun Manusia Merdeka dimana pihak-pihak yang mengincar tanah desa tersebut lebih bertujuan membangun kawasan wisata, hotel, dan jualan rumah, dan pabrik.

Cerita dalam Preman Pensiun Manusia Merdeka merupakan realitas kondisi, sampai kini memang menjadi bahan perhatian serius bagi kalangan masyarakat Jawa Barat.

Baca Juga: Wulan Guritno Menampilkan Foto Liburan di Garut, Ternyata Suka Makan Cireng dan Minum Kopi Garut  

Sebab, munculnya alihfungsi lahan pertanian di Garut, apalagi yang menggerus tanah-tanah pertanian, sangat berdampak terhadap aspek sosial masyarakat lokal dan munculnya kerusakan lingkungan.

Keindahalan alam Garut menjadi rusak dengan kehadiran bisnis-bisnis wisata, industri, perumahan, hotel, dsb, sehingga dikhawatirkan mirip di kawasan Cipanas, Cianjur dan Puncak, Bogor. ***

 

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah