DESKJABAR - Kisah KKN di Desa Penari kini kembali menjadi perbincangan setelah filmnya rilis belum lama ini.
Salah satu yang mencuri perhatian dari kisah KKN di Desa Penari adalah sosok Badarawuhi.
Pada kisah KKN di Desa Penari, Badarawuhi disebutkan merupakan sosok makhluk halus penunggu Desa penari yang berasal dari Pantai Selatan.
Jika dalam film, Badarawuhi digambarkan sosok yang cantik berpakaian serba hijau layaknya seorang penari tradisional, praktisi spiritual Om Hao mencoba mengungkap wujud asli dari Badarawuhi.
Dilansir DeskJabar dari acara Brownis yang diunggah kanal YouTube TRANS TV Official pada video yang diunggah 5 September 2019, Om Hao mengungkap bahwa kisah KKN di Desa Penari adalah sebuah kisah nyata.
"Benar cuma kejadian lama hampir 10 tahun yang lalu, cuma kisahnya baru diangkat tahun ini," kata Om Hao.
Bahkan, pada 2019 lalu, Om Hao sudah mencoba menelusuri desa-desa yang tidak jauh dari wilayah Desa Penari.
Ternyata, desa-desa yang tidak jauh dari Desa Penari itu pun banyak dihuni oleh makhluk-makhluk gaib dengan beragam wujudnya.
"Saya beberapa hari lalu, 10 hari lalu dimention (oleh penulis KKN di Desa Penari) untuk melihat ini bagaimana, cuma pas saya ke Jawa Timur juga ditanyain tentang ini, dan sosok-sosoknya tidak hanya yang ular itu tapi ada macam-macam disana," jelas Om Hao.
Om Hao pun mengungkapkan sosok yang saat ini menjadi perbincangan yakni Badarawuhi.
Om Hao mengatakan bahwa dirinya sempat mencoba menerawang wujud asli dari sosok Badarawuhi itu.
Ternyata wujud asli dari Badarawuhi jauh lebih menyeramkan daripada yang ada di film.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Benarkah Bekas Bakaran Baju Korban Masih Ada di Cimahi ? Gambaran Terlihat pada Lokasi
"Ini sosok Badarawuhi, sebenarnya full itu ular, cuma kemarin pas digambar oleh rekan saya dan menterjemahkan apa yang saya lihat separuh manusia separuh ular," kata Om Hao sambil menunjukkan gambar Badarawuhi.
Om Hao menjelaskan bahwa Badarawuhi memiliki sorot mata yang memiliki daya magis sehingga bisa membuat orang yang melihatnya akan selalu teringat.
"Kalau dilihat sorot matanya itu magis, jadi kaya kepikiran gitu, kaya nyerap gitu," kata Om Hao.
Menurut cerita yang dipercaya masyarakat sekitar, Badarawuhi merupakan makhluk halus yang berasal dari Pantai Selatan namun diusir karena telah merasuki salah satu penari bernama Ratna Narekh di Timur Pulau Jawa.
Ratna Narekh sendiri adalah seorang pemimpin di suatu desa yang juga merupakan murid ksatria di zaman Raja Kerajaan Kediri, Prabu Airlangga.
Ratna Narekh melarikan diri bersama 4 murid lainnya saat gurunya ditaklukan oleh Mpu Barada. 4 murid lainnya melarikan diri ke Bali sementara Ratna Narekh bersembunyi di bagian timur Pulau Jawa.
Di sana, Ratna Narkeh pun membangun sebuah desa, ia menyamar menjadi penduduk biasa dengan menyembunyikan kekuatannya agar tidak dikejar Mpu Barada.
Di desa tersebut Ratna Narekh kerap melakukan ritual tarian untuk memuja dewa dan arwah leluhur di sebuah pelataran.
Kisah tersebut cocok dengan apa yang dikatakan Om Hao yang mengatakan bahwa tarian di Desa Penari memang syarat akan ritual mistis.
"Penari tradisional tapi ada hawa mistisnya dan itu tidak sembarangan bisa dilakukan," katanya.***