FILM KKN DESA PENARI 2022, Misteri Khodam Pendamping Sinden Badarawuhi dan Awal Mula Bencana

12 Mei 2022, 14:00 WIB
KKN Desa penari sebuah film yang diambil dari kisah nyata yang terjadi di Desa Penari. /YouTube Paijo Londo/

DESKJABAR- Film KKN Desa Penari 2022, misteri Khodam pendamping Sinden Badarawuhi dan awal mula bencana.

Film KKN Desa Penari saat ini sedang tayang di berbagai bioskop di Indonesia dan mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat pencinta film.

Film KKN Desa Penari ini dibintangi Aghniny Haque (Ayu), Tissa Biani (Nur), Adinda Thomas ( Widya), Achmad Megantara (Bima), Fajar Nugraha (Wahyu), Calvin Jeremi (Thomas), dan Aulia Sarah (Badarawuhi).

Baca Juga: Rangkuman Cerita KKN di Desa Penari Versi Nur dan Widya, Kisah Nyata Ketika Fenomena Dukun Cilik! Part 1

Cerita film KKN Desa penari ini diambil dari sebuah kisah nyata yang terjadi di Desa Penari,  dimana ada sekelompok mahasiswa yang melakukan KKN (kuliah kerja nyata) di desa penari.

Rombongan mahasiswa yang tediri dari Nur, Ayu, Widya, Bima, Wahyu dan Thomas memilih untuk melakukan KKN di sebuah Desa yang memang memiliki panorama alam yang indah.

Dalam YouTube Paijo Londo dengan judul "KKN DESA PENARI - ALUR FILM KKN DESA PENARI" yang tayang pada 11 Mei 2022 diceritakan tentang kisah KKN di Desa Penari.

Ketika sampai di Desa Penari, Ayu  salah satu mahasiswa yang ikut KKN, sangat senang sekali karena desa yang dituju sangatlah indah dan masih sangat alami karena terletak di tengah hutan.

Namun berbeda dengan Ayu, temanya, Nur malah menghitung wetonnya atau tanggal lahir dengan arah desa ini. Nur merasa tidak enak karena wetonnya dengan desa ini saling bertentangan.

Benar saja, saat mobil mau memasuki arah desa penari, Nur melihat seorang kakek menatap tajam ke arahnya.

Baca Juga: HASIL LAB DNA Kasus Subang Belum Mampu Sibak Misteri, Tak Ada Data Pembanding yang Matching?

Dengan tatapan prihatin si kakek menggeleng gelengkan kepalanya seolah memberi isyarat kepada Nur supaya tidak melanjutkan perjalanan ini.

Jalan masuk ke desa penari tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Namun masih bisa menggunakan kendaraan roda dua.

Hanya jalan setapak, hutan belantara, kemudian melewati jembatan antar desa yang sangat panjang.

Di tengah perjalanan, Nur sekilas melihat sesosok penari cantik lengkap dengan riasan dan pakaian selendang tradisional penari khas kejawen berwarna hijau gelap.

Penari cantik tersebut menari sendirian di tengah hutan di atas batu dengan sangat gemulai. Tersenyum ke arah Nur seperti menyambut kedatangan mereka.

Sampai di desa penari, mereka disambut kepala desa bernama pak Prabu. Dengan senyum tipis beliau menolak kedatangan rombongan KKN ini.

Alasannya desa penari ini belum pernah sama sekali kedatangan tamu dari luar, terutama mahasiswa yang sedang KKN.

Ayu lantas memohon sambil menangis hingga akhirnya pak Prabu mengijinkan mereka KKN di desa tersebut.

Saat berkeliling desa, Nur lagi lagi melihat penampakan tidak biasa, sesosok hitam bertanduk kerbau dengan mata merah menyala dipenuhi bulu.

Ternyata, Nur ini mampu melihat hal hal tidak biasa atau ghaib, atau lebih dikenal dengan sebutan Indigo.

Baca Juga: Jadwal SEA Games 2022 di Vietnam Sekitar 30 Atlet Indonesia Siap Ikuti Defile pada Acara Pembukaan

Pak Prabu mengingatkan rombongan KKN ini untuk tidak melewati batas gapura terlarang yang disinyalir dihuni sosok penari ular.

Mendengar larangan itu, ke 6 mahasiswa ini menyetujuinya. Dan mulai melaksanakan KKN nya di desa penari.

Di tengah masa masa KKN, tiba tiba satu persatu dari mereka merasakan kalau ada hal yang janggal menimpa mereka.

Kejadian tidak masuk akal pun semakin datang bertubi tubi. Seolah penunggu ghaib di desa penari tersebut tidak suka dengan kedatangan mereka.

Nur, yang beraura positif ternyata memiliki khodam atau pendamping ghaib. Khodam tersebut memberitahu Nur bahwa temannya yang bernama Ayu dan Bima ternyata melanggar larangan di desa penari.

Bima dan Ayu melakukan kesalahan yang sangat fatal. Yakni kawin di sebuah Sendang atau kolam yang mana itu adalah perbuatan yang sangat terkutuk.

Tak lama, Ayu dan Bima ditemukan terbujur kaku dengan kedua mata terbelalak. Menurut pakar mistis desa penari Ayu dan Bima dihukum makhluk ghaib.

Baca Juga: Partai Hidup dan Mati TIMNAS Sepak Bola Indonesia U-23 vs Filipina SEA Games 2022, Prediksi Susunan Pemain

Ayu dihukum menari mengelilingi hutan penari sedang kakinya harus rapat langkahnya, sejengkal demi sejengkal Ayu menari.

Ternyata Ayu harus mengganti tugas Badarawuhi sebagai sinden penari untuk menghibur para makhluk ghaib di desa penari.

Sedangkan Bima dihukumi harus menikahi sinden Badarawuhi. Badarawuhi adalah sang penjaga desa penari yang tugasnya adalah menari menghibur para makhluk ghaib.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Paijo Londo

Tags

Terkini

Terpopuler