Perkebunan, PTPN VIII Perbaiki Kinerja Keuangan Melalui EBITDA Transformation Program

- 16 Oktober 2021, 17:20 WIB
PTPN VIII memperbaiki kinerja keuangan melalui EBITDA Transformation Program
PTPN VIII memperbaiki kinerja keuangan melalui EBITDA Transformation Program /Dok PT Perkebunan Nusantara VIII

Secara umum EBITDA dapat dihitung dengan menambahkan laba bersih dengan beban amortisasi/depresiasi, beban pajak, beban bunga, serta mengurangkan pendapatan bunga periode berjalan.

Namun demikian, hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan evaluasi. Untuk melihat hasil aktivitas utama korporasi, dapat dilakukan modifikasi perhitungan yang diantaranya dengan mengeluarkan (mengurangkan) pendapatan lain-lain yang berasal dari aktivitas non komoditi utama, disposal aset, dan sebagainya.

Adapun hasil aktivitas korporasi PTPN VIII dipengaruhi pencadangan beban imbalan kerja sesuai PSAK 24 yang juga merupakan aktivitas non cash, sehingga dalam analisisnya menjadi catatan untuk perhatian lebih lanjut.

Dalam hal ini juga dapat dilakukan justifikasi diantaranya dengan mengkoreksi accrue beban imbalan kerja dalam perhitungan EBITDA dengan realisasi pembayarannya.

Baca Juga: Data Produksi Perkebunan di Jawa Barat Lebih Akurat Melalui Pedasibun

Prinsip model operasi PTPN Holding yang semua Strategic Holding, berubah menjadi Operating Holding, dimana PTPN VIII sebagai anak perusahaan diposisikan sebagai unit produksi, serta pengambilan keputusan strategis, keuangan, penjualan & pemasaran dilaksanakan oleh Holding Perkebunan Nusantara.

EBITDA Transformation Program mulai dilaksanakan mulai tahun 2020 sd tahun 2024, dengan 9 (sembilan) program unggulan yaitu Revenue Enhancement, Zero Based Budgeting (ZBB), Organizational Exellence, Cash Control Tower, Procurement Exellence, Logistics Optimization, Operations Control Tower, Management Review Cycle (MRC), Strategic Tranformation Office (STO).

Menurut Direktur PTPN VIII Mohamad Yudayat, senada SEVP 3 PTPN VIII Haryanto, kesuksesan transformasi PTPN VIII membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak baik internal maupun eksternal.

“Semoga upaya perbaikan kinerja dapat segera mendapat hasil yang optimal untuk PTPN VIII yang lebih baik dan dapat memenuhi seluruh kewajiban kepada seluruh stakeholders,” ujar Mohammad Yudayat senada Haryanto. ***

Halaman:

Editor: Sanny Abraham


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x