Pebisnis dan Petani Beras Organik Kebingungan atas Pajak Beras Mahal

- 15 Juni 2021, 19:32 WIB
Dirjen Tanaman Pangan Kementan Suwandi melihat panen beras organik dan beras hitam di Kabupaten Bandung
Dirjen Tanaman Pangan Kementan Suwandi melihat panen beras organik dan beras hitam di Kabupaten Bandung /Kodar Solihat/DeskJabar

Baca Juga: Videonya Viral, Ini Alasan Cristiano Ronaldo Menyingkirkan Coca Cola di Euro 2020

Sebab, ini untuk menutupi biaya produksi, karena produktivitas tanaman padi untuk beras-beras khusus tak setinggi tanaman padi untuk beras umum.

Pada sisi lain, disebutkan pula, untuk membudidayakan tanaman padi secara organik, beras khusus, dan beras wangi, memerlukan kesabaran para petani.

“Jadi wajar kalau harga beras organik, beras khusus, dan beras wangi harganya lebih mahal. Ini yang menjadi daya tarik bagi petani untuk mengusahakan,” ujar Dadan Hidayat.

Kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Jafar Ismail, mengatakan, bahwa konsumsi pangan sehat seperti beras organik sedang dipacu oleh pemerintah. Sebab, berkaitan dengan kesehatan manusia, sehingga walau harganya lebih mahal namun tetap masih dalam jangkauan masyarakat. ***

 

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah