Pasar Beringharjo Yogyakarta Sepi Pembeli, Ternyata Ini Penyebabnya

- 27 Januari 2021, 19:02 WIB
Pedagang produk fesyen dan batik di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sisi barat.
Pedagang produk fesyen dan batik di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sisi barat. / ANTARA/Eka AR/

Penurunan jumlah pengunjung selama PPKM, lanjut dia, tidak hanya terjadi di Beringharjo tetapi kondisi serupa terjadi di sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Yogyakarta, meskipun Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta belum melakukan survei kuantitatif terkait penurunan jumlah pengunjung.

Baca Juga: Keren, Fandom K-pop di Indonesia Donasikan Rp1,4 Milyar untuk Korban Bencana

Secara kualitatif, lanjut dia, pengunjung juga mengalami penurunan hingga lebih dari 50 persen. “Biasanya, keramaian di pusat-pusat perbelanjaan ini terjadi pada malam hari, tetapi karena ada pembatasan jam operasional hingga maksimal pukul 19.00 WIB maka mempengaruhi jumlah pengunjung,” katanya.

Ia pun berharap, pembatasan jam operasional yang diperpanjang hingga pukul 20.00 WIB pada PPKM tahap dua, bisa sedikit membantu meningkatkan jumlah pengunjung.

Sebelumnya, Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta Agus Winarto mengatakan, terus melakukan patroli pemantauan untuk memastikan seluruh tempat usaha mematuhi aturan PPKM, termasuk memastikan masyarakat menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Baca Juga: Kabar Gembira, Tingkat Efikasi Vaksin Pfizer di Israel Lebih dari 95 Persen

“Pelanggaran yang banyak terjadi adalah melanggar jam operasional. Biasanya usaha jasa makanan dan minuman. Kami berikan surat teguran bahkan peringatan,” katanya.***

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x