Mari Kenali Modus Penipuan yang Mengintai Investor Saham

- 12 Desember 2020, 06:30 WIB
Ilustrasi penipuan online: Di tengah pandemi Covid-19, penipuan online di ranah investasi saham meningkat, mereka mengincar para investor dan mengatasnamakan premier.
Ilustrasi penipuan online: Di tengah pandemi Covid-19, penipuan online di ranah investasi saham meningkat, mereka mengincar para investor dan mengatasnamakan premier. /PIXABAY/Mohamed_hasan

Ada banyak cara yang dilakukan penipu untuk mendapatkan nomor kontak korban dan melancarkan aksinya.

Dalam menjalankan aksinya, penipu menghubungi korban dan dengan nada manis mereka seolah-olah ingin memberikan bantuan yang ujung-ujungnya meminta korban mentansfer sejumlah uang ke rekening atau virtual account (VA) penipu.

Baca Juga: Pistol Walther PP Sean Connery Dalam film James Bond Pertama Dr. No terjual Seharga Rp3,6 Triliun

Tumbuh signifikan

Paramita sari mengemukakan, saham menjadi pilihan investasi masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia di tengah ancaman pandemi Covid-19. Hal itu dibuktikan dengan jumlah investor saham di masa pandemi Covid-19 tumbuh signifikan.

Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) memperlihatkan jumlah investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) per 19 November 2020 sudah mencapai 1.503.682 dan khusus pada masa pandemi Covid-19 terjadi penambahan 417.366 Single Investor Identification (SID) atau naik sebesar 28 persen sepanjang 2020.

Menurut Paramita Sari, angka pertumbuhan ini menunjukkan bahwa investasi saham menjadi pilihan investasi masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia di tengah ancaman pandemi Covid-19.

Baca Juga: Alasan Efisiensi, Industri Telekomunikasi Ingin Gunakan UU Cipta Kerja

"Daya tarik masyarakat Indonesia untuk berinvestasi saham yang terus meningkat ini tertopang oleh kemudahan dan keterjangkauan modal dalam investasi saham," ucap Paramita.***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x