Network
DESKJABAR - Google Chrome akan melakukan pembaruan untuk keamanan pada browser tersebut menjadi setiap 4 minggu bukan 6 minggu seperti sebelumnya. hal ini merupakan pertama kalinya selama lebih daru satu dekade.
Menurut Alex Mineer, seorang manajer teknisi program di Chrome, percepatan terbitnya patch untuk Chrome tidak terlepas dari kemampuan tim mereka dalam meningkatkan waktu pengujian.
“Karena kami telah meningkatkan proses pengujian dan rilis untuk Chrome, dan menerapkan pembaruan keamanan dua mingguan untuk memperbaiki celah patch kami, menjadi jelas bahwa kami dapat mempersingkat siklus rilis kami dan memberikan fitur baru dengan lebih cepat,” jelas Alex Mineer.
Namun demikian, walau pengguna Chrome dapat menerima patch terbaru setiap bulannya, versi yang lebih stabil baru dapat digunakan pada setiap delapan minggu bagi pada administrator TI.
Baca Juga: Pahami 3 Fitur Google Chrome Terbaru Ini Sebelum Lakukan Download
Baca Juga: 3 Fitur Baru Google Maps Permudah Wisatawan Mendapatkan Info Seputar Covid-19
Extended Stable akan tersedia untuk administrator perusahaan dan penyemat Chromium yang membutuhkan waktu ekstra untuk mengelola pembaruan di lingkungan mereka.
Waktu Opsi Rilis Untuk Chrome OS atau Chromium
Google mengatakan pihaknya juga merencanakan "beberapa opsi rilis stabil" untuk Chrome OS, dan akan membagikan detailnya dengan admin Chrome OS dalam beberapa bulan mendatang.
Karena browser populer lainnya seperti Microsoft's Edge dan Brave juga menggunakan Chromium, kami berusaha mengetahui bagaimana hal ini dapat memengaruhi mereka.
