WhatsApp Menunda Peluncuran Pembaruan Fitur Bisnis, Berikut Ini Alasannya

- 16 Januari 2021, 08:52 WIB
WhatsApp tunda peluncuran fitur bisnis.
WhatsApp tunda peluncuran fitur bisnis. /Pixabay/Arivera


DESKJABAR
- Platform perpesanan milik Facebook, WhatsApp, menunda pembaruan yang bertujuan meningkatkan transaksi bisnis di platform tersebut, setelah meningkatnya kekhawatiran dari pengguna atas kebijakan privasi.

Pengguna WhatsApp menerima pemberitahuan awal bulan ini bahwa platform tersebut sedang mempersiapkan kebijakan dan ketentuan privasi baru, yang dapat membagikan beberapa data pengguna dengan aplikasi Facebook.

Hal itu memicu protes global dan membuat pengguna bermigrasi ke aplikasi perpesanan saingan, termasuk Telegram dan Signal.

Baca Juga: Inilah Daftar Merek Mobil Terlaris Sepanjang Tahun 2020

WhatsApp, menurut laporan Reuters, Jumat 15 Januari 2021, mengatakan, akan menunda peluncuran kebijakan baru hingga Mei, yang rencananya dirilis Februari.

Pembaruan tersebut difokuskan pada kemungkinan pengguna untuk mengirim pesan dengan fitur bisnis, dan pembaruan tersebut tidak memengaruhi percakapan pribadi, yang akan terus dilindungi enkripsi ujung ke ujung atau end-to-end encryption.

"Pembaruan ini tidak memperluas kemampuan kami untuk berbagi data dengan Facebook," kata WhatsApp, seperti dikutip DeskJabar dari Antara.

Baca Juga: Update Covid-19 Dunia, Total Kematian Tembus Dua Juta, Indonesia Bertahan di 20 Besar

"Meskipun tidak semua orang berbelanja dengan fitur bisnis di WhatsApp saat ini, kami pikir lebih banyak orang akan memilih untuk melakukannya di masa depan dan penting orang-orang mengetahui layanan ini," WhatsApp menambahkan.

Facebook telah meluncurkan fitur bisnis di WhatsApp selama satu tahun terakhir untuk meningkatkan pendapatan dari unit yang yang tumbuh lebih tinggi, seperti WhatsApp dan Instagram, sembari membentuk infrastruktur e-commerce di seluruh platform Facebook.

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x