DESKJABAR- Pada zaman jahiliyah dikisahkan seorang wanita yang sangat berpengaruh di kota Mekah bernama Hindun binti Utbah.
Hindun adalah istri Abu Sufyan. Beliau adalah wanita yang fasih bicaranya, pemberani, kuat, berjiwa besar, pemikir, penyair dan sangat bijak.
Putra Hindun yang bernama Muawiyah bin Abu Sufyan mengatakan bahwa ibunya adalah sosok wanita yang berbahaya di masa jahiliyah namun menjadi sosok yang baik lagi mulia ketika beliau masuk Islam.
Baca Juga: Oscar Isaac Jadi Trending di Twitter, Superhero Terbaru Andalan Marvel dalam Moon Knight
Dilansir DeskJabar.com dari unggahan kanal youtube kacamata Islam tanggal 29 September 2020 dengan judul 'Hamzah bin Abdul Muthalib, Dimakan jantungnya oleh Hindun binti Utbah, sebelum Hindun masuk Islam' membahas tentang kisah lengkapnya.
Pada saat perang Badar al-Kubra, ayah Hindun, paman dan saudaranya terbunuh. Hal ini menumbuhkan dendam dihati Hindun. Hindun bahkan bernazar akan mengunyah jantung pembunuh keluarganya itu.
Ketika perang Uhud, Hindun binti Utbah memerankan juru perang yang sangat handal. Dia bersama suaminya, Abu Sufyan yang menjadi pemimpin perang saat itu.
Hindun mengobarkan semangat perang bersama kaum wanita musyrikin lainnya sambil memukul rebana dan bersyair.