Kapan Jadwal Puasa Arafah Tahun 2022? Dilengkapi Bacaan Niat Puasa Arafah

22 Juni 2022, 09:29 WIB
ilustrasi ibadah haji / PIXABAY/adliwahid/

 

 

DESKJABAR – Puasa arafah merupakan amalan sunah yang bisa dilaksanakan oleh umat muslim di bulan Dzulhijjah.

Pada hari Arafah ini, umat muslim disunahkan untuk tidak makan dan minum, menghindari jima’ dan hal-hal lain lain aturan berpuasa pada bulan Ramadhan.

Puasa Arafah adalah niat menahan lapar, dahaga dan nafsu pada hari Arafah.

Orang-orang yang tidak menjalankan ibadah haji, maka bisa menghabiskan hari Arafah dengan berpuasa, sebagai persiapan untuk tiga hari menyambut perayaan Idul Adha.

Baca Juga: Tanggal Berapa Hari Raya Idul Adha 2022? Kemungkinan Beda Dengan Muhammadiyah, Ini Penjelasan BRIN

Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda :

“Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu,” (HR. Muslim no. 1162).

Puasa Arafah dilaksanakan pada hari Arafah, tepatnya hari ke-9 bulan Dzulhijjah dalam kalender Hijriah. Hari tersebut juga bertepatan pula dengan hari ke-2 dalam rangkaian ritual ibadah haji.

Puasa Arafah dilaksanakan tepat pada saat jamaah haji melaksanakan ibadah wukuf di Padang Arafah, dan puasa tersebut disunahkan bagi setiap muslim yang tidak melakukan ibadah haji.

Baca Juga: Stop Gunakan Kresek Hitam untuk Membungkus Daging ! Berikut 4 Bahaya Penggunaan Kresek Hitam Bagi Kesehatan

Lalu, kapankah kita dapat melaksanakan puasa ArafaH di tahun 2022 ini ?

Jadwal puasa arafah 2022 dapat diketahui setelah sidang isbat untuk menentukan awal Dzulhijjah digelar.

Sementara itu, menurut Maklumat Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1443 Hijriah, 9 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat 8 Juli 2022. Sehingga puasa Arafah bisa dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2022.

Baca Juga: Begini Asal Muasal Situ Sanghyang Tasikmalaya yang Melegenda, Keindahan Alam yang Diselimuti Cerita Mistis

Berikut bacaan niat puasa Arafah :

“Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’ii sunnati Arafah lillahi ta‘ala.,”

Artinya : “Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT,”

Niat puasa wajib wajib dilakukan pada malam hari, sedangkan pada puasa sunnah, niat bisa dilakukan pada siang hari, termasuk puasa Arafah.

Namun sebaiknya niat puasa keduanya dilakukan berbarengan dengan waktu makan sahur atau sebelum terbit fajar.***

Editor: Ferry Indra Permana

Tags

Terkini

Terpopuler