DESKJABAR- Tuduhan banyaknya pendukung tim sepak bola palsu Piala Dunia 2022 Qatar, menurut Presiden FiFA Gianni Infantino kritikan itu sebagai Rasisme Murni.
Semua peserta piala dunia 2022 Qatar, sudah bersiap untuk melakukan pertandingan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan dibagi menurut grup.
Laga perdana Piala Dunia 2002 Qatar, akan mempertemukan tuan Rumah Qatar vs Ekuador pada hari Senin waktu setempat.
Akan tetapi kritikan dan isu miring Piala Dunia 2022 terus berkembang diluar lapangan, membayangi sampai detik-detik menjelang berlangsungnya turnamen ini.
Baca Juga: Tak Sempat Nonton, Inilah Hasil Laga Pembuka Piala Dunia 2022 Qatar VS Ekuador, Tuan Rumah Keok 0-2
Presiden FIFA dikritik tanpa henti seputar hak asasi manusia, sebagai perlawan dia mengecam segala kemunafikan yang diarahkan kepadanya oleh kritikus Barat.
Mereka menuduh Qatar membayar penduduk di Qatar untuk menjadi “pendukung palsu” tim yang berlaga di Piala Dunia 2022.
Banyak rekaman video dan foto yang beredar tentang hal itu, dan ditanggapi para pengamat dengan sinis. rekaman yang telah beredar dibagikan secara online terlihat pendukung palsu itu diduga sebagian besar berasal dari keturunan India.
Mereka terlihat membawa atribut spanduk bertuliskan “Inggris Pendukung Qatar” dan “Jerman Pendukung Qatar.”