DESKJABAR – Piala Dunia 2022 di Qatar baru dimulai Minggu 20 November 2022, Presiden FIFA, Gianni Infantino sudah tersenyum lebar layaknya dia sedang kipas kipas dolar.
Ya, bagaimana Infantino tidak gembira tak terkira karena meskipun Piala dunia 2022 Qatar baru dimulai, dia sudah memprediksi pendapatan perhalatan akbar tersebut sangat fantastis.
Pada Minggu 20 November, infantino mengabarkan bahwa FIFA telah memperoleh pendapatan dari ajang Piala Dunia 2022 Qatar sebesar 7,5 miliar dolar atau setara dengan sekitar Rp 112,5 triliun.
Jelas pendapatan fantastis ini akan semakin menggelembungkan pundi-pundi kas FIFA yang jumlahnya bisa mencapai triliunan rupiah.
Pendapatan 7,5 miliar dari perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar, merupakan jumlah yang lebih besar dari pendapatan ajang Piala Dunia 2018 di Rusia.
Pendapatan di Piala Dunia 2022 Qatar mengalami peningkatan sebesar 1 miliar dolar disbanding ajang yang sama pada 2018 di Rusia.
Pendapatan tambahan di ajang Piala dunia 2022 Qatar, didukung oleh kesepakatan komersial dengan sponsor raksasa asal Qatar pada tahun ini.
Sponsor raksasa asal Qatar itu adalah Qatar Energy, Bank QNB Qatar dan perusahaan telekomunikasi Ooredoo sebagai sponsor utama.
Belum lagi FIFA juga mencapai kesepakatan dengan untuk sponsor tunggak kedua yakni dengan penyedia blockchain Algorand dan platform keuangan crypto.com.