Network
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memang sudah mengatakan hal tersebut kepada Rahmat.
Baca Juga: Medali Emas Voli Putra SEA Games 2022 Sudah Didepan Mata, Sementara Indonesia Ungguli Vietnam 2-0
Menpora mengatakan, Rahmat akan diangkat menjadi PNS, apalagi jika mendapatkan medali emas.
Diketahui, Rahmat juga merupakan peraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 lalu dan medali emas di SEA Games 2019 Filipina.
"Tadinya, kan kita mau jadikan Rahmat sebagai PNS, tetapi usianya belum cukup. Sekarang, dia akan jadi PNS karena usianya sudah cukup seperti Eko Yuli Irawan," kata Menpora Zainudin Amali di hadapan Rahmat dan ayah Rahmat, Erwin Abdullah.
Menpora Zainudin Amali memang sudah memperkirakan, Rahmat akan meraih emas dalam SEA Games 2022 ini.
Sama halnya dengan Eko Yuli Irawan yang meraih emas kelas 61kg, Menpora Amali juga sudah memperkirakan Rahmat juga akan mengulang prestasi yang diraih dua tahun lalu pada SEA Games 2019 Filipina.
Perkiraan Menpora tersebut didasarkan atas prestasi Rahmat yang merupakan atlet Olimpiade.
"Saya memang meminta Rahmat untuk bisa menunjukkan dirinya lifter kelas dunia saat acara kunjungan di pelatnas angkat besi di Kwini Jakarta Pusat. Dan, permintaan itu bisa diwujudkannya," jelas Menpora Amali, Sabtu 21 Mei 2022 sepeti dirilis kemenpora.go.id.
Rahmat Erwin Abdullah lahir di Makassar 13 Oktober 2000.
Ayahnya, Erwin Abdullah, juga seorang atlet angkat besi. Dia menyumbangkan medali perak pada Asian Games 2002 di Busan, Korea Selatan.
