DESKJABAR - Tidak dimainkannya tunggal utama Gregoria Mariska Tunjung di partai final bulutangkis beregu putri SEA Games 2022 Indonesia vs Thailand menimbulkan pertanyaan.
Pada laga final yang akhirnya Indonesia kalah 0-3 dari Thailand, Rabu 18 Mei 2022, Gregoria Mariska Tunjung yang tidak diturunkan.
Indonesia akhirnya meraih medali perak, sedangkan medali emas menjadi milik Thailand.
Gregoria Mariska Tunjung yang tidak main, posisinya digantikan oleh tunggal kedua Putri Kusuma Wardani yang turun di partai pertama.
Menanggapi tidak dimainkannya Gregoria di partai final, Manajer tim Eddy Prayitno mengatakan Gregoria lebih dipersiapkan untuk pertandingan nomor perseorangan tunggal putri yang akan dimulai besok.
"Jadi Gregoria tidak dimainkan di partai final ini karena kami persiapkan untuk tampil di nomor perseorangan dan di pertandingan ini kami memberikan kesempatan tampil kepada kepada pemain muda," ujarnya.
Sementara itu, Putri Kusuma Wardani yang harus main di partai pertama menggantikan posisi Gregoria mengaku kaget.
Putri tidak menduga akan diturunkan pada partai pertama tunggal putri padahal dia sudah menyiapkan strategi untuk tampil sebagai tunggal putri kedua.
“Aku kemarin sebenarnya sudah menyiapkan diri untuk partai tunggal kedua lawan Thailand (Supanida Katethong) karena di pertandingan sebelumnya aku kalah sama dia,” kata Putri seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Kenapa Badarawuhi Incar Widya Menjadi Dawuh di Film KKN di Desa Penari? Ternyata Ini Alasannya
Meski demikian, Putri sudah berusaha keras untuk memenangkan pertandingan namun upayanya belum membuahkan hasil
Tunggal putri peringkat ke-55 dunia itu mengaku sedih tidak bisa menyumbangkan poin dalam laga pembuka.
Putri semestinya memulai pertandingan dengan keunggulan yang bertahan hingga masa interval.
Namun lawannya, Pornpawee yang merupakan tunggal putri peringkat ke-10 dunia itu bangkit memberikan perlawanan pada akhir gim pertama dan kedua.
Baca Juga: KASUS SUBANG, HERI SUSANTO Disinggung YOSEF, SEGINI Taksinan Pendapatan Kanal YouTube Heri Susanto
“Sedih sih karena tidak bisa menyumbang poin padahal sudah unggul terus di awal, tetapi pas terakhir mungkin aku ingin cepat mematikan (bola). Tapi selain itu secara pengalaman juga kami berbeda,” kata Putri.
Pada pertandingan tersebut, Putri Kusuma Wardani gaga menyumbangkan angka bagi Indonesia setelah ditumbangkan Pornpawee Chochuwong 16-21, 20-22.***