Karena tingginya permintaan daging kucing, para pemilik hewan lucu ini di Vietnam, sering kecurian peliharaannya karena dijual ke restoran.
Padahal, Pemerintah Vietnam sudah menghimbau masyarakatnya agar mengurangi hobi makan kucing. Sebab, kucing berguna memburu hama tikus, apalagi Vietnam juga merupakan negara agraris pertanian padi.
Baca Juga: KASUS SUBANG Bakal Lama Terungkap, Ahli Telepati Asal Singapura : Cari Orang yang Pindahkan Alphard
Juga menu tikus sawah, dimana di Vietnam dagingnya sangat disukai masyarakat Vietnam.
Diketahui, tikus merupakan salah satu hama utama tanaman padi, sama antara di Vietnam maupun Indonesia, dan negara-negara penghasil padi lainnya.
Namun di Vietnam, para petani yang berhasil mengumpulkan hama tikus sawah, kemudian dijual ke pasar atau dikonsumsi sendiri dengan dimasak, dengan nama menu thit chuo dong.
Oleh mereka yang pernah memakan daging tikus, kabarnya rasa dagingnya terasa padat dan manis. Menu daging tikus dimasak dengan dipanggang, maupun dibuat sop.
Lain halnya di Indonesia, berbagai hama tikus jika sudah tertangkap, kemudian langsung dibakar atau dikubur. Sebab, hewan tikus diketahui penyebar penyakit pes, dan bangkainya sangat bau. ***