Network
DESKJABAR - Persib Bandung menyandarkan harapannya pada dua striker anyarnya David da Silva dan Bruno Cunha Cantanhede di putaran kedua kompetisi Liga 1 tahun ini.
Di kaki dan kepala David da Silva dan Bruno Cunha Cantanhede, Robert Alberts berharap banyak gol kemenangan Persib Bandung tercipta.
Tapi di laga perdana harapan Robert Alberts bertepuk sebelah tangan. Duo David da Silva dan Bruno Cunha Cantanhede belum mampu menunjukkan kehebatannya menjebol gawang musuh dari serangan rancak.
Satu-satunya gol kemenangan kemenangan Persib disunting dari bola mati. Dari titik penalti akibat kesalahan fatal yang dibuat kiper Persita Tangerang terhadap Bruno Cunha Cantanhede.
Baca Juga: WAJIB TAHU, Inilah 6 Kelemahan Jin dan Setan yang Disebutkan dalam Alquran
Terlalu individual
Fenomena itu menggoda legenda Persib Bandung Yudi Guntara untuk bersuara. Karena David da Silva dan Bruno Cunha Cantanhade belum on fire di laga perdananya.
"David dan Bruno masih mengandalkan kemampuan individu. Barangkali karena keduanya belum dapat chemistry," kata Yudi Guntara pada DeskJabar, Sabtu 8 Januari 2022.
Gara-gara terlalu individual, serangan Persib Bandung jarang yang sampai kotak penalti. Beberapa momen, terlihat David mencoba melakukan shooting dari luar kotak penalti.
"Memang tendangannya ada yang mengarah ke gawang. Tapi karena terkesan dipaksakan, bola-bolanya bisa dijinakkan kiper," ungkap Yudi Guntara.
