Indonesia Juara Thomas Cup 2020 Mendapat Dukungan Penuh Dari Denmark

- 18 Oktober 2021, 09:41 WIB
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianton bersama salah satu pemain ganda putra Denmark
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianton bersama salah satu pemain ganda putra Denmark /Instagram @kimastrup/

DESKJABAR – Indonesia berhasil membawa kembali Thomas Cup, dari Denmark ke tanah air setelah 19 tahun penantian.

Dengan kemenangan atas China 3-0, menjadikan Indonesia sebagai negara tersuskses dalam meraih gelar Thomas Cup tercatat sudah 14 gelar diraih.

Kesuksesan ini disambut meriah oleh seluruh masyarakat Indonesia, tak terkecuali oleh Presiden Jokowi yang ikut bahagia atas kemenangan tim bulutangkis beregu putra ini.

Atmosfir haru terasa tak kala Jonathan Christie mampu menyudahi perlawan dari tunggal putra China Li Shin Feng, lalu ia berteriak “we won” sembari mengepalkan tangan dan kemudian pelatih dan pemain lainnya turun menghampiri kemudian mereka saling berpelukan satu sama lain.

Baca Juga: Indonesia Juara Thomas Cup Terbanyak Dengan 14 Kali, Disusul China 10 Kali, Berikut Daftar Juaranya

Baca Juga: Kode Redeem FF Baru Rilis 1 Menit yang Lalu, FF10VXKEHCPD, Reward Reindeer Express dan Skeleton Magician Masks
Hal ini tidak hanya dirayakan oleh pemain dan seluruh masyarakat Indonesia, ternyata publik tuan rumah Denmark pun ikut mendukung memeriahkan kemenangan Indonesia.

Nampak terlihat publik tuan  pun bersorak sorai ketika Indonesia dipastikan juara, bahkan para pemain dari tim beregu putra Denmark ikut dalam keharuan ini.

Sebut saja salah satu tunggal putra top dunia, Viktor Axelsen berada dibarisan penonton, dan mengucapkan selamat bagi Indonesia. Tidak hanya hanya Viktor sejumlah nama lainnya adalah Kim Astrup.

Bahkan satu hari menjelang final, dengan terang- terangan Kim Astrup mendoakan agar Indonesia menang melawan China.

Meskipun tim nya kalah di semifinal saat melawan Indonesia dengan skor 3-1, justru ini tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk mendukung Indonesia.

Ini terbukti dari salah satu postingan pemain ganda puta Denmark Kim Astrup:

“Indonesia 3-1 Denmark. Kami memberikan segalanya di lapangan pada hari ini untuk melaju ke final Thomas Cup. Tapi, kami harus mengakui bahwa Indonesia bermain sangat baik di semua pertandingan, dan mereka membuat kami kesulitan saat ini,” kata Kim Astrup di akun @kimastrup, 17 Oktober 2021.

Kemenangan Indonesia atas China menjadi gelar yang manis bagi Indonesia, setelah Indonesia menang terakhir kali pada tahun 2002.

Saat itu perhelatan Thomas Cup berada di Ghuangzhou, China dan di partai final Indonesia mampu mengalahkan Malaysia 3-2.

Kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2002, merupakan rekor bagi Indonesia karena Indonesia mampu mererbut Thomas Cup 5 kali berturut-turut terhitung dari tahun 1994.

Namun selepas tahun 2002 Indonesia harus merelakan Thomas Cup, berpindah tangan untuk negara lain. Dan harus menunggu lama hingga 19 tahun.

Hingga akhirnya di Ceres Arena, Aarhus , Denmark dijadikan sebagai moment kembalinya Thomas Cup ke tanah air.

Kemenangan ini tak lepasnya dari perjuangan dari pemain dan kesabaran pelatihan. Sebagai masyarakat Indonesia terima kasih telah mengaharumkan nama bangsa.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x