Doakan ya, Besok Windy Cantika Aisah Akan Berjuang Raih Medali Pertama bagi Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020

- 23 Juli 2021, 07:57 WIB
Lifter muda Indonesia, Windy Cantika Aisah, berpeluang meraih medali medali pertama bagi Indonesia di Olimpiae Tokyo 2020.
Lifter muda Indonesia, Windy Cantika Aisah, berpeluang meraih medali medali pertama bagi Indonesia di Olimpiae Tokyo 2020. /ISTIMEWA/HUMAS PB PABBSI

 

DESKJABAR - Bersaing dengan lifter-lifter tangguh, lifter putri Indonesia Windy Cantika Aisah akan mulai berjuang meraih medali pertama bagi Indonesia diajang Olimpiade Tokyo 2020. Windy Cantika Aisah akan berlomba memperebutkan medali pada cabang angkat besi nomor 49kg putri, di Tokyo International Forum, Sabtu 24 Juli 2021.

Memang tidak mudah bagi Windy Cantika Aisah untuk meraih medali pertama bagi Indonesia karena dia akan bersaing dengan para juara. Diantaranya, Hou Zhihui asal China juara dunia 2018 yang sekaligus pemegang rekor dunia divisi 49kg putri dengan total angkatan 213kg yang diukir pada Kejuaraan Angkat Besi Asia di Tashkent, Uzbekistan, April lalu.

Kemudian ada Saikhom Mirabai Chanu dari India yang merupakan peraih emas Kejuaraan Dunia 2017 untuk nomor 48kg putri. Persaing lainnya adalah lifter Amerika Serikat (AS) Jourdan Delacruz, peraih emas di Piala Dunia IWF 2020.

Baca Juga: Nurul Akmal dan Rio Waida Pembawa Bendera Merah Putih, Pada Defile Pembukaan Olimpiade Tokyo 2021

Berdasarkan data dari Federasi Angkat Besi International (IWF) untuk kualifikasi Olimpiade Tokyo, Windy tercatat memiliki angkatan terbaik di angka 191kg dan menempatkannya di urutan kelima dalam daftar angkatan terbaik. Ia menorehkan angka itu saat membawa pulang emas di Kejuaraan Dunia Junior, Mei lalu.

Posisi pertama ditempati Hou Zhihui (213kg), kedua  Saikhom Mirabai Chanu (205kg),  ketiga lifter Amerika Serikat (AS) Jourdan Delacruz (200kg), dan keempat  Beatriz Pirón dari Republik Dominika (193kg).

Angka yang tertulis di atas merupakan hasil kompetisi yang bergulir beberapa waktu lalu. Bukan tidak mungkin, semuanya berubah ketika Olimpiade Tokyo berlangsung.

Baca Juga: Biodata Praveen Jordan-Melati Daeva Oktavianti Digembleng Mentalnya, Demi Emas Olimpiade Tokyo 2021

Pelatih kepala angkat besi Indonesia Dirdja Wihardja sebelumnya mengatakan akan memaksimalkan segala peluang yang ada. Menurut Dirdja, jika sudah diketahui total angkatan yang didaftarkan, tim pelatih dapat menyusun strategi kombinasi angkatan yang akan dilakukan.

Begitu juga saat atlet berkompetisi, tim pelatih akan terus memantau perkembangan lawan untuk menentukan langkah selanjutnya.

Berdasarkan hasil technical meeting, Kamis 22 Juli 2021, Tim Angkat Besi Indonesia mendaftarkan total angkatan Windy di angka 203kg. Jumlah tersebut membuat Windy berada di Grup A dan urutan ketiga dalam daftar angkatan terberat. Sementara Saikhom Mirabai Chanu menjadi peserta tertinggi yang memasang total angkatan di angka 210kg.

Adapun Hou Zhihui mendaftarkan total angkatan 205kg. Jika saja strategi tersebut berjalan mulus, minimal Windy sudah menggenggam medali perunggu.***









Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x